TRIBUNNEWS.COM - Sarapan pagi kerap kali dilewatkan oleh sebagian anak sebelum mereka berangkat sekolah. Bahkan, Kementerian Kesehatan mengungkapkan, tujuh dari sepuluh anak di Indonesia melewatkan sarapan pagi sebelum memulai aktivitas mereka.

Berbagai alasan pun menjadi penyebabnya. Mulai dari bangun kesiangan, anak sulit untuk diajak sarapan, khawatir terlambat berangkat ke sekolah, hingga kekurangan waktu untuk menyiapkan sarapan.

Padahal, sarapan pagi merupakan sumber energi penting untuk mendukung anak beraktivitas, termasuk kegiatan belajarnya di sekolah. Melansir dari Hello Sehat, anak yang rajin sarapan pagi cenderung lebih fokus dan bisa berkonsentrasi serta memiliki daya ingat yang baik ketimbang anak yang tidak sarapan.

Dengan begitu, anak pun dapat memahami pelajaran lebih baik dan aktif di kelas, sehingga mereka lebih terdorong untuk meraih prestasi. 

Sarapan dengan gizi lengkap untuk dukung aktivitas anak

Perlu diketahui, dalam menyajikan sarapan pagi untuk anak, Moms perlu memilih menu yang tidak hanya sekadar untuk mengisi perut dan membuat kenyang saja. 

40 persen orang Indonesia percaya bahwa karbohidrat, seperti nasi atau mi, merupakan nutrisi paling penting untuk dikonsumsi saat sarapan pagi. Namun, ada juga nutrisi penting lain yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan asupan anak serta mendukung mereka agar semangat beraktivitas. 

Kementerian Kesehatan menyarankan untuk menu sarapan, sebaiknya pilih yang mengandung protein dan serat yang cukup. Protein dan serat yang dikonsumsi saat sarapan dapat membantu mempertahankan kenyang lebih lama, sehingga mengurangi keinginan untuk ngemil menjelang makan siang.

Selain itu, porsi juga perlu untuk disesuaikan karena perut yang terlalu kenyang justru akan mengganggu sistem pencernaan serta membuat anak lebih mudah mengantuk. Hal ini tentu akan mengganggu fokus anak saat belajar di sekolah, bukan?

Menurut Pedoman Pangan Jajanan Anak Sekolah untuk Pencapaian Gizi Seimbang yang dirilis Badan POM RI, agar stamina anak tetap bugar selama berkegiatan di sekolah, anak harus mengonsumsi sarapan pagi yang memenuhi kecukupan dan kelengkapan gizi, termasuk diantaranya Karbohidrat, Protein, Serat, Vitamin dan Mineral, serta Susu. Adapun energi dari sarapan untuk anak-anak dianjurkan berkisar 20-25% yaitu 200-300 kalori.

Maka dari itu, Moms bisa mulai menyiapkan sarapan sehat dan bergizi untuk mendukung anak siap agar memulai hari. Nah, Energen menjadi minuman sereal dan susu yang cocok untuk dikonsumsi sebagai menu sarapan sebelum anak berangkat sekolah! 

Energen Kini 30% lebih banyak, bikin kenyang lebih lama, gizinya lebih lengkap dengan karbohidrat, protein, serat, vitamin dan mineral, serta susu!

Yuk, jangan lagi skip sarapan pagi yang bergizi. Waktunya Sarapan Energen Aja bikin kenyang lebih lama, dan cocok untuk dikonsumsi setiap hari!