Mewabah di China, HMPV Gejalanya Ringan, PB IDI Tegaskan Penyembuhan Cukup dengan Rawat Jalan
Wabah virus Human Metapneumovirus (HMPV) sedang merebak di China jadi perhatian dunia. Virus ini disebut memunculkan gejala ringan.
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Anita K Wardhani
Jadi begitu terinfeksi atau menghirup virus HMPV, maka butuh waktu tiga sampai enam hari sebelum menimbulkan gejala.
Virus ini diketahui sangat mudah menular, karena menyebar melalui percikan droplet dari orang yang sudah terinfeksi seperti batuk atau bersin.
“Dan ada orang sehat di sekitarnya yang menghirup percikan droplet mengandung virus ini. Kemudian masuk ke dalam seluruh nafas. Bila mana sistem imunnya baik, maka bisa jadi virusnya akan dimusnahkan oleh sistem imun,” imbuhnya.
Tapi jika sistem imunnya sedang kurang baik atau belum berkembang, virus akan memperbanyak diri.
Dan setelah tiga hingga enam hari kemudian bakal menimbulkan gejala.
Kelompok Rentan Berisiko
Walau pun ringan, virus HMPV bisa cukup berisiko pada kelompok rentan.
Seperti bayi atau anak-anak yang berusia di bawah 5 tahun. Orang lanjut usia atau berusia di atas 65 tahun juga termasuk dalam kelompok rentan.
Begitu pula pada orang yang memiliki masalah sistem imun atau mengidap penyakit tertentu.
Selain gejala batuk dan bersin, sebagian orang yang terinfeksi HMPV ini bisa mengalami demam hingga sakit kepala.
Kemudian ada kelelahan, malas makan, Mengi dan penyempitan saluran nafas.
"Dan gejala dari penyakit HMPV ini, ada gejalanya bisa jadi berat kalau memang pasiennya sudah punya asma sebelumnya. Sehingga terjadilah serangan asma, ada mengi, hingga sesak," paparnya lagi.
Pada kondisi yang lumayan berat, virus bisa memperbanyak diri, melebar dan merusak jaringan paru-paru, sehingga menimbulkan pneumonia.
"Pada bayi biasanya timbul bronchiolitis. Bronchiolitis itu adalah inflamasi di saluran napas yang kecil," tutupnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.