Cerita Lengkap Bayi Terlahir Tanpa Tempurung Kepala, 4 Hari Bertahan di Rumah Karena Tak Ada Biaya
Rumah petak yang berlokasi di gang sempit itu menjadi tempat terakhir AM sebelum dipanggil yang maha kuasa.
Editor: TribunnewsBogor.com
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Bayi berinisial AM meninggal dunia setelah berusaha bertahan hidup.
Bayi berjenis kelamin lak-laki itu terlahir tanpa tempurung kepala.
Putra dari pasangan Sumarna dan Sri ini hanya bertahan di rumah sejak dilahirkan secara normal di bidan setempat.
Sejak terlahir dari rahim ibunya, bayi berinisial AM tinggal di rumah yang berlokasi di Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.
Rumah petak yang berlokasi di gang sempit itu menjadi tempat terakhir AM sebelum dipanggil yang maha kuasa.
Setelah 4 hari bertahan di rumahnya bersama kedua orangtuaya, bayi tanpa tempurung kepala itupun meninggal dunia pada Rabu (29/1/2020) pagi.
Orangtua AM bukan tak mau membawa anaknya ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
Sebab, keterbatasan biaya yang membuat orangtua dari bayi malang ini terpaksa memilih merawat sang anak di rumah.