Di HUT Golkar, Airlangga Sampaikan Poin Penting Terkait UU Cipta Kerja dan Pilkada
Pada ulang tahun Partai Golkar ke-56, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan beberapa hal terkait UU Cipta Kerja
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM – Partai Golkar merayakan ulang tahunnya yang ke-56. Dalam pidatonya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa UU Cipta Kerja adalah hasil kerjasama produktif dari begitu banyak pihak, baik di DPR, eksekutif, maupun berbagai elemen masyarakat.
“Pada esensinya, UU Cipta Kerja adalah sebuah terobosan historis, sebab untuk pertama kalinya reformasi ekonomi Indonesia dilakukan lewat lembaga perwakilan yang demokratis, tanpa desakan dan paksaan siapa pun,” ujar Airlangga.
Apalagi, tambah Airlangga, setiap tahunnya 3 juta generasi muda Indonesia lulus dari berbagai tingkat dan membutuhkan lapangan kerja yang terbuka. Hal ini pun semakin diperparah dengan pandemi Covid-19 yang menyebabkan 3 juta pengangguran baru, menambah jumlah semula di kisaran 13 juta penduduk.
“Itulah salah satu tantangan terbesar kita. Insya Allah, di tahun-tahun mendatang, dengan terobosan baru UU Cipta Kerja, serta dengan peran aktif semua pihak, Indonesia akan berhasil mengatasi tantangan besar ini,” ujar Airlangga.
Selain itu, Airlangga juga mengungkapkan jika UU ini memberikan kesempatan luas bagi UMKM. “Dengan melakukan harmonisasi peraturan, serta dengan menyederhanakan dan memangkas berbagai aturan yang berbelit, kita mendudukkan peran pemerintah, baik di pusat dan di daerah, sebagai pelayan masyarakat yang lebih efektif. Pemerintah menjadi pendorong, bukan penghambat, bagi rakyat kita untuk meningkatkan peri kehidupan mereka,” ujar Airlangga.
Target Kemenangan 60 Persen
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Partai Golkar ini juga menyampaikan optimismenya bisa mencapai target kemenang 60 persen dalam pagelaran Pilkada di awal Desember nanti.
“Dari Aceh hingga Papua, para pendekar Partai Golkar akan bekerja keras meraih sukses lewat cara-cara kampanye yang adaptif dan kreatif, sambil tetap mematuhi protokol kesehatan seperti pemakaian masker, social distancing, dan mencuci tangan secara teratur,” ujar Airlangga.
Dengan begitu, tambahnya, target kemenangan minimal 60 persen akan tercapai, dan menjadi langkah awal merebut kejayaan Partai Golkar pada Pemilu 2024 nanti.(*)
