Pergerakan Penumpang 61 Ribu Orang, Kemenhub Apresiasi Penerapan Protokol Kesehatan Bandara Soetta
"Bandara Soekarno-Hatta mampu menjaga berjalannya protokol kesehatan dengan baik," ucap Novie dalam keterangan tertulisnya, Kamis (29/10/2020).
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto, meninjau lalu lintas penerbangan di Bandara Soekarno-Hatta di tengah libur panjang akhir Oktober 2020.
Novie mengapresiasi jalannya operasional serta penerapan protokol kesehatan, yang dijalankan oleh Bandara Soekarno-Hatta di masa libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW dan cuti bersama ini.
"Bandara Soekarno-Hatta mampu menjaga berjalannya protokol kesehatan dengan baik," ucap Novie dalam keterangan tertulisnya, Kamis (29/10/2020).
Baca juga: Cegah Penularan Covid-19, Kemenhub Awasi Penerbangan di Tengah Libur Panjang Maulid Nabi
Pada hari pertama libur panjang akhir pekan ini, diketahui jumlah pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta diperkirakan mencapai 61.000 orang.
Jumlah penumpang di Bandara Soekarno-Hatta ini juga disebut sebagai yang tertinggi, selama adanya pandemi Covid-19.
Sementara itu menurut data PT Angkasa Pura II (Persero), frekuensi penerbangan juga menjadi yang tertinggi dengan menyentuh angka 638 penerbangan.
Baca juga: Kemenhub: Penerapan Protokol Kesehatan di Sarana dan Prasarana Transportasi Diperketat
Kemudian Novie juga meminta, seluruh operator bandara dan maskapai untuk tetap mematuhi protokol kesehatan di tengah libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW dan cuti bersama.
"Hal ini tentunya untuk mencegah penyebaran dan penularan Covid-19 di lingkungan bandara ataupun pesawat," ujar Novie.
