Aksi Cepat KSOP Pontianak Selamatkan ABK KM Sinar Bontang I yang Mati Mesin
Kemenhub cq Dirjen Hubla melalui KSOP Kelas II Pontianak melakukan operasi SAR penyelamatan ABK KM Sinar Bontang I, Sabtu (22/5).
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melalu Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Pontianak melakukan operasi SAR penyelamatan Anak Buah Kapal (ABK) KM Sinar Bontang I. Kapal tersebut mengalami insiden mati mesin di wilayan perairan Muara Jungkat Sabtu (22/5) malam.
Kepala KSOP Kelas II Pontianak, Aprianus Hangki mengungkapkan laporan diterima dari Petugas KBPP (Keselamatan Berlayar Patroli dan Penjagaan) tadi malam pada pukul 20.06 LT (Local Time). Diketahui kapal tersebut berlayar dari rute Sampit tujuan Pontianak dengan membawa muatan karet.
“Menerima informasi dari perwira jaga KBPP terkait laporan kapal KM Sinar Bontang mengalami mati mesin dan mau tenggelam di perairan Tg. Putus,” katanya, Minggu (23/5).
Selanjutnya, tim KBPP mengerahkan kapal patroli Kesataun Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) yaitu KNP 341 meluncur langsung ke lokasi.
“Kasi KBPP Eka Ariandi juga langsung menghubungi keagenan kapal untuk di wilayah pontianak PT. Kareso Jaya. Informasi yang didapatkan di atas kapal tersebut ada 8 orang ABK,” ungkapnya.
Setelah itu, Tim KBPP menginformasikan insiden tersebut kepada seluruh stakeholder terkait di wilayah kerja yang yang mendekati lokasi untuk melaksanakan koordinasi evakuasi.
Sementara itu, kapal SAR dan kapal KNP. KPLP 341 sedang menuju bergerak ke TKP untuk melaksanakan pertolongan dan pencarian terkait insiden tersebut.
“Pukul 23.20 LT dilaporkan 8 ABK telah ditemukan oleh TIM SAR korban berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat dan selanjutnya dievakuasi menuju KSOP Pontianak untuk diserahkan kepada PT Kareso Jaya,” tutupnya.(*)