Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Pandemi Covid-19, Kemenhub Pastikan Pelayanan Transportasi Laut Tetap Menjadi Prioritas

Pemerintah wajib menetapkan alur pelayaran, sistem rute, tata cara berlalu lintas dan daerah labuh kapal sesuai dengan kepentingannya.

Editor: Content Writer
zoom-in Pandemi Covid-19, Kemenhub Pastikan Pelayanan Transportasi Laut Tetap Menjadi Prioritas
Kemenhub
FGD Penetapan Alur-Pelayaran Masuk Pelabuhan Namlea dan Pelabuhan Tobelo diselenggarakan Kamis (19/8) di Hotel Swiss-Bellin Bogor, Jawa Barat. 

“Dengan adanya keputusan Menteri Perhubungan tersebut diharapkan keteraturan, kelancaran, serta keselamatan lalu lintas pelayaran di perairan Pelabuhan Namlea dan Pelabuhan Tobelo dapat terwujud, guna mendukung perekonomian di wilayah Provinsi Maluku dan Maluku Utara,” tukasnya.

Hadir sebagai salah satu narasumber pada kegiatan FGD ini, Ketua Kelompok Pengamatan Laut Distrik Navigasi Kelas I Ambon, Heintje E.J. Tatipikalawan, mengatakan bahwa Tim Surveyor Distrik Navigasi Kelas I Ambon telah melaksanakan kegiatan survei hidro-oceanografi di lokasi perairan Pelabuhan Namlea yang meliputi Alur-Pelayaran, Kolam Putar, dan Daerah Labuh Kapal.

“Berdasarkan RIP, Kapal terbesar yang masuk Pelabuhan Namlea adalah Kapal Penumpang dengan ukuran 20.000 DWT, panjang maksimum kapal (LoA) 153 m, lebar 22,5 m dan draught 5,8 m, draft kapal maksimum yaitu 8,3 m (Kapal Petikemas ukuran 13.000 DWT),” paparnya.

Selain itu, berdasarkan hasil survei, Heintje juga menyampaikan data teknis rencana alur-pelayaran di Pelabuhan Namlea yang memiliki Panjang ± 4,57 NM (8,47 km) dan Lebar 200 m dengan kedalaman bervariasi yaitu dari -12 hingga -126 meter LWS serta kedalaman perairan di depan dermaga berkisar -11 hingga -17 meter LWS.

“Berdasarkan data ini, maka sistem rute yang tepat untuk ditetapkan di alur-pelayaran masuk Pelabuhan Namlea adalah Rute Dua Arah (Two Way Routes). Selain itu, terdapat juga kebutuhan Sarana Bantu Navigasi-Pelayaran (SBNP) yang perlu dibangun/dipasang sebanyak 1 unit di luar dari 11 unit SBNP yang sudah terpasang,” jelasnya.

Sedangkan kajian teknis alur-pelayaran masuk Pelabuhan Tobelo, berdasarkan RIP menunjukkan bahwa Kapal terbesar yang masuk Pelabuhan Tobelo adalah Kapal Penumpang dengan ukuran 20.000 DWT, panjang maksimum kapal (LoA) 153 m, lebar 22,5 m dan draught 5,8 m. Adapun draft kapal maksimum yaitu 8,3 m (Kapal Petikemas ukuran 13.000 DWT).

Berdasarkan hasil survei tersebut, maka data teknis rencana alur-pelayaran masuk Pelabuhan Tobelo memiliki Panjang± 1,44 NM (2,678 m) dan Lebar 200 m, kedalaman bervariasi dari - 6m hingga -200 meter LWS dan kedalaman perairan di depan dermaga Penumpang berkisar -7 hingga -12 meter LWS, serta kedalaman perairan di depan dermaga Petikemas berkisar -13 hingga -22 meter LWS.

“Dengan rencana penetapan alur-pelayaran dengan spesifikasi teknis tersebut, maka kapal yang memiliki draft maksimal 10 m dapat masuk ke Alur Pelayaran dan sandar di dermaga pelabuhan Tobelo. Adapun sistem Rute yang ditetapkan di Alur-Pelayaran Masuk Pelabuhan Tobelo adalah Rute Dua Arah (Two Way Routes) dan jumlah kebutuhan Sarana Bantu Navigasi-Pelayaran (SBNP) sebanyak 4 unit di luar 7 unit SBNP yang sudah terpasang,” terang Heintje.

Berita Rekomendasi

Sebagai informasi, selain Heintje, narasumber lain dalam FGD kali ini antara lain Kasubdit Penataan Alur dan Perlintasan Direktorat Kenavigasian Zahara Saputra, Kasubdis Publikasi Pushidrosal TNI AL Letkol Laut (P) Farid Muldiyanto, dan Kasie Perancangan Teknis dan Program Pengerukan dan Reklamasi Nugroho Budi Satriawan.

Adapun peserta FGD terdiri dari Pemerintah Daerah Provinsi Maluku dan Maluku Utara, Pemerintah Daerah Kabupaten Buru dan Halmahera Utara, Kantor Distrik Navigasi Kelas I, II dan III di lingkungan Ditjen Perhubungan Laut, Kantor UPP Namlea dan Tobelo, serta instansi terkait lainnya, baik yang hadir secara langsung maupun virtual. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas