Jangan Pelihara Satwa Langka, Inilah Akibat Buruknya
Jangan memelihara satwa langka karena sewaktu-waktu bisa disita aparat tanpa ganti rugi, demi penyelamatan dari kepunahan.
Editor: Agung Budi Santoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA
Jangan memelihara satwa atau hewan langka. Memang memelihara satwa langka bisa mendatangkan keuntungan besar kalau dijualbelikan.
Tapi kalau ketahuan aparat berwenang, maka hewan peliharaan Anda bisa langsung diangkut tanpa ganti rugi demi penyelamatan hewan langka dari kepunahan.
Tampai di foto ini, petugas Kepolisian Hutan, Mamat, memperlihatkan elang bondol (Haliastur Indus) di Kantor Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur, Sidoarjo, yang berhasil disita dari Pasar Burung Larangan Sidoarjo, Jumat (28/9/2012).
Dari pasar tersebut, BKSDA bekerjasama dengan Kepolisian Hutan berhasil mengamankan enam satwa dilindungi yaitu seekor elang jawa, seekor elang hitam, seekor elang bondol, seekor elang bido, seekor kakak tua kecil jambul kuning, dan seekor lisang.
Baca artikel menarik lainnya
- RS Jantung Harapan Kita Gandeng IJN Malaysia. Ini Misinya 1 jam lalu
- Inilah Penyakit Langganan Masyarakat Melarat di Indonesia 1 jam lalu
- Sore Ini, Kompetisi Sen Lukis International Dimulai di Ancol 2 jam lalu
- Sepintas Mirip Cream Soup, Makanan Ini Namanya Mi Koclok 4 jam lalu
- Furniture Built-In Mengakali Keterbatasan Rumah Mungil 5 jam lalu
- Duh Nak, Kok Ngompol Lagi Sih 5 jam lalu
- Sarihusada Raih Best of The Best Public Relation 8 jam lalu
- Cari Model Baju Batik? Bolero Astri Nurdin Bisa Jadi Contoh 8 j