Bakti Sosial Terancam Batal, Martha Tilaar Berdoa Sambil Meditasi
Bakti Sosial yang digelar Martha Tilaar lewat Team Puspita Martha International Beauty School sempat terancam batal.
Penulis: Daniel Ngantung
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribun Jakarta,Daniel Ngantung
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sore akhir pekan lalu menjadi hari yang menyenangkan buat warga sekitar Patra Kuningan Utara Jakarta.
Betapa tidak, mereka mendapat kesempatan potong rambut gratis yang dipersembahkan Martha Tilaar lewat Team Puspita Martha International Beauty School.
Tak hanya itu saja, warga sekitar, termasuk anak yatim yang diundang, juga memeroleh bantuan sembako gratis. Acara berlangsung cukup meriah karena diselingin games dan kuis yang dibawakan oleh komunitas Hijab Ayu.
Tiapa siapa yang tahu, jika acara bakti sosial tersebut sempat terancam batal di menit-menit terakhir karena hujan yang cukup deras tak kunjung henti dari siang hari.
"Aku sempat sedih tadi, aduh bagaimana nanti kalau acaranya batal," ujar nenek enam cucu itu saat ditemui TRIBUNnews.com sebelum acara buka puasa bersama di kediamaannya yang tak jauh dari lokasi kegiatan bakti sosial.
Namun perempuan yang pada 4 September mendatang genap berusia 76 tahun itu tak menyerah pada keadaan. Ia yakin jika seseorang ingin berbuat baik kepadanya, pasti Tuhan akan memberi jalan.
"Aku berdoa terus sambil meditasi. Akhirnya Tuhan dengar doaku, hujannya berhenti. Kalau Tuhan mau mengukir dalam diriku, pasti selalu indah pada waktunya," ungkap Martha.
Diungkapkan olehnya, bakti sosial tersebut digelar sebagai bagian dari upayanya menjunjung tinggi nilai toleransi umat beragama di Indonesia.