Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Lima Kesalahan Mencantumkan Referensi Kerja yang Bikin Anda Tak Diterima

Inilah lima kesalahan mencantumkan referensi kerja yang bikin Anda tidak diterima.

Editor: Agung Budi Santoso

TRIBUNNEWS.COM - Saat menyusun surat lamaran kerja, biasanya Anda akan mencantumkan referensi Anda. Referensi berfungsi sebagai pihak yang akan mendukung Anda agar Anda memperoleh pekerjaan yang Anda impikan.

Sayang, karena salah memperlakukan referensi, banyak orang justru kehilangan pekerjaan impiannya. Apa sebabnya?

Tidak memberitahu referensi Anda kemungkinan akan ditelepon

"Sering terjadi di mana pencari kerja lupa memberitahu referensinya bahwa kemungkinan ia akan ditelepon pihak pemberi kerja," ujar Julie Kline, SPHR, konsultan SDM di Prastmark Consulting.

Padahal, sebelum memilih seseorang sebagai referensi tentu Anda perlu memintanya lebih dulu, sehingga mereka tahu suatu saat mungkin akan dihubungi calon pemberi kerja. Inilah yang disebut kesantunan profesional. Kalau referensi Anda malah terkejut dan bingung ketika dihubungi, Anda lah yang terlihat tidak profesional.

Menyebutkan referensi yang relevansinya sangat kurang

Ketika Anda menyebutkan seseorang sebagai referensi, pilih yang memang benar-benar mengenal Anda. Jangan memilih seseorang yang levelnya jauh di atas Anda, sehingga tidak mengenal Anda secara langsung.

BERITA TERKAIT

Tetapi, Anda juga tidak bisa menyebutkan orang dekat Anda -seperti ibu atau ayah- sebagai referensi Anda. Mereka tentunya tidak mengenal Anda secara profesional.

Memberikan referensi yang nyaris tidak mengenal Anda, atau justru terlalu mengenal Anda, akan membuat calon pemberi kerja mempertanyakan penilaian mereka untuk Anda, kemampuan berjejaring Anda secara profesional, dan kinerja Anda di masa lalu. Lagipula, kalau Anda tidak ingin menyebutkan atasan langsung Anda sebagai referensi, calon pemberi kerja tentu akan menebak-nebak apa yang akan dikatakan mantan atasan Anda tentang Anda.

Referensi Anda sulit dihubungi

"Jika Anda tidak memberikan cara lain untuk menghubungi referensi Anda, itu bisa membuat Anda gagal mendapatkan pekerjaan," kata Cheryl Palmer, pemilik Call to Career.

Ada baiknya Anda juga menyebutkan beberapa nomor telepon, email, atau username  pada aplikasi chatting referensi Anda, terutama jika referensi Anda ada di luar kota atau luar negeri. Hal ini supaya calon pemberi kerja bisa mempercepat proses penerimaan kerja. Pastikan juga referensi Anda selalu ada ketika Anda memerlukannya.

Tidak menyiapkan referensi Anda

Ketika Anda memasukkan referensi dari pekerjaan Anda sebelumnya, mungkin saja mereka tidak tahu apa aktivitas Anda sekarang. Nah, jika calon pemberi kerja mendapat kesan bahwa Anda sudah lama tidak berhubungan dengannya, mereka pasti akan meragukan motivasi Anda memilihnya sebagai referensi.

"Jika sudah lewat beberapa tahun sejak Anda bekerja dengan orang-orang yang Anda daftarkan sebagai referensi, Anda perlu meng-update mereka mengenai apa aktivitas Anda maupun apa rencana kerja Anda sekarang," saran Palmer. Anda bisa memberikan berkas riwayat hidup Anda pada referensi Anda, dan posisi apa yang Anda lamar. Hal ini bisa menjadi informasi tambahan untuk referensi Anda.

Anda tidak tahu apa yang akan dikatakan referensi Anda

"Jangan pernah meminta seseorang untuk menjadi referensi Anda jika Anda tidak yakin apa yang akan mereka katakan mengenai Anda," kata Palmer.

Pemberi kerja biasanya memeriksa referensi Anda sebagai langkah terakhir sebelum mereka mengajukan penawaran. Anda tidak akan mendapatkan posisi yang Anda incar jika Anda harus menebak-nebak apa yang akan dikatakan referensi Anda. Anda harus yakin bahwa mereka akan menyampaikan hal-hal baik tentang Anda.

Risna Safitri/Yahoo! Career

Tags:
Sumber: Tabloidnova.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas