Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Jatuh Bangun Kelly Knox, Model Berlengan Satu, dalam Menggapai Impiannya

Kelly Knox, model dengan cacat fisik (hanya punya satu lengan tangan) ini mengalami jatuh bangun dalam menggapai impiannya.

Penulis: Daniel Ngantung
Editor: Agung Budi Santoso
zoom-in Jatuh Bangun Kelly Knox, Model Berlengan Satu, dalam Menggapai Impiannya
benbarry
Kelly Knox, model berlengan satu. 

TRIBUNNEWS.COM - Kelly Knox seperti tipikal peragawati umumnya. Ia memiliki wajah cantik. Pun tubuh tinggi semampai. Namun yang membuat gadis asal London, Inggris, ini berbeda adalah ia tak memiliki lengan kiri.

Ketidaksempurnaan itu memang sudah Kelly alami sejak dilahirkan. Namun itu bukanlah penghalang bagi perempuan berusia 29 tahun itu untuk mengejar impiannya yaitu menjadi seorang peragawati ternama.

Namun yang paling utama adalah mengubah persepsi industri mode tentang kecantikan.

Dan kini, sebagian dari impiannya sudah terwujud. Ia telah membintangi beberapa iklan merek pakaian ternama dan menjadi model untuk majalah fashion papan atas. Namun, perjalanan masih panjang.

Kariernya di dunia modeling bermula saat ia berpartisipasi dalam kompetisi tv modeling di BBC "Britain's Missing Top Model" pada 2008. Ia keluar sebagai pemenang dan berhak mendapatkan kesempatan tampil di majalah Marie Claire Inggris dan dikontrak manajemen model ternama Take 2 Models. Namun, yang terjadi justru sebaliknya. Entah atas alasan apa, pihak-pihak tersebut membatalkan kontraknya.

"Saya seperti diperlakukan semena-mena. Saya benar-benar terpukul," ujar Kelly, seperti dikutip Tribunnews.com dari DailyMail.co.uk.

Tapi ia tak mau terus berlarutdalam kekecewaan. Kelly berusaha bangkit kembali. Tahun 2012-2013 menjadi tahun kebangkitannya, sampai-sampai ia menyebut tahun tersebut sebagai tahun terbaiknya.

BERITA REKOMENDASI

"Tahun ini adalah tahun yang sangat sukses buat saya," kata putri kedua dari dua bersaudara ini.

Di penghujung 2012, Kelly mendapatkan tawaran untuk menjadi peragawati peragaan busana Trends 2013 yang digelar oleh produk kecantikan P&G Beauty VisionHouse di Beijing. Tanpa berpikir dua kali, ia langsung mengiyakannya. Acara tersebut berlangsung pada Januari 2013.

"Saat saya berjalan, P&G menayangkan sebuah yang menampilkan foto-foto saya, lalu ada sebuah kalimat berbunyi: 'Wanita tercantik setelah Venus'. Saya pun terharu. Mata saya sempat berkaca-kaca," ceritanya.

Kehadirannya di Beijing ternyata mencuri perhatian tim editorial majalah Marie Claire edisi China. Kelly pun tampil di empat halaman editorial shoot majalah  tersebut. Tubuhnya dibaluti busana-busana dari rumah mode ternama dunia, seperti Chanel koleksi couture musim semi-panas 2013. Ia juga tampil seksi dalam balutan lingerie hitam yang dipadukan dengan mantel berbahan bulu.

Tawaran modeling tak berhenti di situ saja. Akhir Agustus lalu ia mendapatkan kesempatan untuk membintangi iklan ritel ternama Inggris Debenhams.


Masih banyak yang ingin ia capai. Menjadi model untuk editorial shoot majalah Vogue Italia dan beberapa majalah fashion papan atas Inggris adalah beberapa di antaranya.

Namun yang menjadi agenda utamanya berkarier sebagai model adalah mengubah perspektif industri mode tentang kecantikan. Ia menilai industri ini belum begitu bersabat bagi mereka yang terlahir dengan tubuh tak sempurna.

Sebagai duta sebauh asosiasi yang memfokuskan kegiatan sosialnya pada anak berlengan tak sempurna, Kelly ingin mendorong anak-anak yang bermasalah sama untuk mengejar impian mereka.

"Mereka harus sadar mereka diciptakan cantik apa adanya dan menjadi berbeda adalah sesuatu yang harus dibanggakan dan dirayakan," ungkapnya.

Daniel Ngantung

Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas