Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Duh Nak, Kok Nempel ke Bunda Terus

Pernah enggak sih si kecil maunya nempel terus seperti perangko pada bunda? Semua kebutuhannya ingin dipenuhi bunda.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Duh Nak, Kok Nempel ke Bunda Terus
net

TRIBUNNEWS.COM - Pernah enggak sih si kecil maunya nempel terus seperti perangko pada bunda? Semua kebutuhannya ingin dipenuhi bunda. Dari mandi, sarapan, buat susu, sampai ngelonin tidur, ya harus bunda.

Akhirnya demi menghindari kerewelan buah hatinya itu, meski harus pontang-panting kewalahan, bunda terpaksa memenuhi tuntutan tersebut. Bagaimana bila Anda harus menghadapi kasus yang sama?

Ketergantungan batita pada sosok ibu, bisa jadi lantaran ia menganggap hanya ibulah satu-satunya yang mampu membentuk rasa nyaman dan aman dalam dirinya. Kondisi ini bisa terkait dengan kecilnya porsi keterlibatan ayah dalam pengasuhan dan perawatan sewaktu anak  masih bayi.

Mengapa ayah tidak terlibat dalam pengasuhan? Umumnya bukan karena ayah tidak mau, namun lebih disebabkan oleh kehawatiran ayah akan “menyakiti” bayi karena bayi dianggap sebagai makhluk mungil yang rentan. Saat ayah mencoba menggendong bayi, ayah merasa cemas.

Nah, kecemasan itu malah menular kepada si bayi. Dari situ memori anak merekam bahwa sang ayah tidak mampu membuatnya merasa nyaman. Rasa ketidakpercayaan pada ayah ini menyebabkan anak lebih senang melakukan berbagai aktivitas bersama ibu.

Jadi, ayah cobalah lebih banyak terlibat dalam pengasuhan anak

Berita Rekomendasi
Tags:
Sumber: Nakita
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas