Adjie Notonegoro Kebingungan Cari Model Ala 1920-an
Desainer mode kondang Tanah Air Adjie Notonegoro akan menggelar peragaan busana tunggalnya di apartemen mewah
Penulis: Daniel Ngantung
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Daniel Ngantung
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Desainer mode kondang Tanah Air Adjie Notonegoro akan menggelar peragaan busana tunggalnya di apartemen mewah Essence Darmawangsa pada Kamis, 6 Februari, mendatang.
Bertajuk "The Public Enemies 1920's", peragaan busana tersebut akan menampilkan deretan busana malam berkelas haute couture karya Adjie yang terinspirasi dari keglamoran dandanan perempuan di tahun 1920an.
Adjie mengungkapkan peragaan busana kali ini membawa tantangan tersendiri baginya. Ia agak kesulitan menyeleksi peragawati dan peragawan yang bakal memeragakan busananya itu.
"Karena saya menginginkan model yang benar-benar memiliki perawakan yang mirip perempuan di era tersebut," ujar desainer kelahiran Jakarta, 18 Juli 1961, itu saat jumpa pers di Essence Darmawangsa, Senin (3/2/2014) petang.
Tak semua model yang ikut audisi memiliki karakteristik yang ia inginkan. Berentung setelah proses yang memakan waktu yang cukup lama, Adjie berhasil menemukan model yang pas.
Rencananya, Adjie akan menampilkan 50 look yang terdiri dari busana malam wanita dan pria. Diawali dengan busana malam bernuansa merah, lalu ditutup dengan gaun pengantin berwarna putih gading.
Para peragawan dan peragawati nantinya akan memeragakan busana rancangan Adjie di sepanjang catwalk yang dibangun di atas kolam renang South Tower Essence Darmawangsa.
Langkah para model nanti akan diiringi suara emas Reza Artamevia dan Marcel. Dua penyanyi ternama Tanah Air itu akan membawakan beberapa nomor klasik milik Frank Sinatra seperti "My Way" dan "New York, New York".