Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Dua dari Enam Sampel Kosmetik Pemutih Wajah Ini Beracun Kimia!

Dua dari enam sampel kosmetik ini mengandung racun kimia berbahaya. Yang satu mengandung merkuri, satunya hidrouikon. Waspadalah!

Penulis: Agung Budi Santoso
zoom-in Dua dari Enam Sampel Kosmetik Pemutih Wajah Ini Beracun Kimia!
TRIBUNNEWS.COM/ AGUNG BUDI SANTOSO
Enam sampel kosmetik ini sudah diuji di Laboratorium Sucofindo di Cibitung, Bekasi. Hasilnya, dua dari enam sampel beracun. Yang satu mengandung merkuri, satunya lagi hidrokuinon. 

Titik Alwi, 30, kulit wajahnya gatal-gatal, perih dan bintik-bintik akibat menggunakan kosmetik pemutih beracun (mengandung bahan kimia). Baca kisah tentang itu pada laporan Tribunnews.com sebelumnya, klik di sini!  Penelusuran Tribunnews.com, memang masih banyak peredaran kosmetik berbahaya, di tengah-tengah pasaran kosmetik yang aman pakai. Konsumen pun bingung membedakan mana yang aman dan berbahaya!

Laporan: Agung Budi Santoso

Penasaran dengan tingkat keamanan dari bahan-bahan kosmetik pemutih, Tribun akhirnya membawa enam sampel kosmetik berbagai kelas harga yang terbilang laris-manis itu. Yakni merek W, V, F, O, S dan B itu ke Sucofindo Pharmaceutical Laboratories di Cibitung, Bekasi, Jawa Barat, pada 25 Maret 2014 lalu.

Di laboratorium ini tersedia perangkat penelitian dan pengujian yang cukup lengkap, tak hanya sebatas produk kosmetik. Ada juga pengujian tingkat keamanan produk mainan anak-anak, helm pengaman kepala, obat-obatan, makanan dan minuman, pengujian untuk pangan organik dan seabrek lainnya.

Ternyata untuk pengujian kosmetik, tidak cukup sehari. "Paling tidak tiga hari,” kata Drs Adisam, ZN, Msi, dari laboratorium Sucofindo yang menerima kehadiran Tribun. Untuk memberi keleluasaan dan kecermatan penelitian, Tribun baru mengambil data hasil pengujian enam sampel kosmetik itu pada Rabu, 2 April 2014 alias sekitar seminggu setelah sampel diserahkan.

Hasilnya? Mengejutkan! Dua dari enam sampel yang diuji ternyata mengandung racun kimia berbahaya dengan kandungan tinggi. Yang satu mereknya tidak terkenal tapi berani sesumbar bebas merkuri dan hidrokuinon.  Itu adalah merek dengan Inisial 'F.’

Satunya lagi merek yang amat terkenal yakni berinisial 'V.’ Ini produk yang sudah lama diproduksi, lama beredar di masyarakat, tapi sudah tidak gencar dipromosikan.  

BERITA REKOMENDASI

Pada kosmetik 'F’ terbukti mengandung racun kimia merkuri sebesar 0,11 persen dan hidrokuinon 0,13 persen. Sementara pada kosmetik 'V’ terkandung racun hidrokuinon sebesar 0,15 persen.

"Itu angka yang sangat tinggi. Praktis, risikonya juga tinggi. Sebab, merkuri dan hidrokuinon itu sama sekali tidak boleh ada dalam kosmetik. Tidak ada toleransinya!" tegas Drs Adisam, ZN, Msi, dari laboratorium Sucofindo, saat menjelaskan hasil uji laboratorium.

Kesimpulannya, ternyata bukan hanya kosmetik 'kelas bawah’ saja yang berisiko mengandung racun kimia. Pada kosmetik papan atas (bermerek terkenal) pun terbukti ada yang tidak aman pakai juga. Meski dalam konteks ini, tentu tidak bisa dipukul rata.

Menguji enam sampel kosmetik di Laboratorium Sucofindo, Bekasi, Jawa Barat.


Risiko Sakit Liver, Kanker Kulit Hingga Cacat Janin

Memang, apa sih bahaya merkuri dan hidrokuinon? Tribunnews.com lantas mencari orang yang tepat untuk menjelaskan pertanyaan ini. Dan orang itu adalah Dr Luluk Maya Savira, seorang dokter ahli bidang kecantikan wajah, dari sebuah klinik kecantikan di kawasan elit di Kuningan, Jakarta.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas