Delapan Kiat Agar Kemesraan Suami Istri Tidak Luntur dan Membosankan
Hubungan dengan pasangan sudah pada taraf membosankan. Delapan kiat ini bisa membuat hangat kembali.
Editor: Agung Budi Santoso
TRIBUNNEWS.COM - Percayakah Anda bahwa terkadang ada beberapa hal yang dianggap sepele bisa membuat perbedaan besar terhadap kualitas hubungan Anda dan suami. Apa sajakah itu?
Berikut adalah delapan kiat yang dirangkai oleh seorang psikolog, Dr Mark Goulston, agar gelora rumahtangga terus bergairah hingga waktu memisahkan.
1. Tidurlah pada waktu yang sama setiap malam
Ingat awal hubungan Anda, ketika Anda tidak bisa menunggu untuk pergi ke tempat tidur dengan satu sama lain untuk bercinta? Dengan pergi tidur pada waktu yang bersamaan, bahkan jika salah satu pasangan bangun kemudian untuk melakukan hal-hal lain, sementara pasangan mereka tidur, kecuali satu atau keduanya benar-benar lelah.
2. Habiskan waktu bersama-sama
Usai pesta pernikahan, tantangan lain yang dihadapi oleh pasangan pengantin baru adalah beradaptasi pada kelebihan dan kekurangan pasangan yang baru terkuak setelah tinggal satu atap. Nah, untuk meredam perbedaan, sediakanlah waktu berdua untuk beraktivitas bersama. Namun, kunci utama dalam menjaga kelanggengan rumahtangga lainnya adalah kebebasan melakukan hobi masing-masing.
3. Berpegangan tangan
Salah satu "sinyal" yang merefleksikan pasangan suami istri berbahagia atau tidak adalah cara mereka berjalan berdua. Pasangan yang saling menyayangi satu sama lain, umumnya selalu berpegangan tangan, atau setidaknya berjalan berdampingan.
4. Membangun kepercayaan dan menerima kekurangan pasangan
Jika terjadi perselisihan atau perbedaan pendapat, pasangan yang berbahagia tak mengulur waktu untuk membiarkan kondisi jadi semakin panas dan sarat argumen. Sebaliknya, mereka lekas saling memaafkan dan memiliki rasa percaya yang tinggi.
5. Jangan mencari kekurangan pasangan
Salah satu hal yang paling mudah dilakukan adalah mencari kesalahan dan kekurangan seseorang. Jika Anda ingin memiliki rumahtangga yang harmonis, hadapi kekurangan dan kelebihan pasangan dengan bijak. Saat komunikasi dengan suami sedang kurang baik, jangan terburu-buru curhat dengan keluarga atau sahabat wanita Anda.
Ingat, jangan pernah mengumbar-umbar kekurangan suami pada orang lain. Percayalah, bukan suami Anda yang akan dianggap buruk, tapi Anda bakal dicap dua kali lebih buruk dari kekurangan suami yang membuat jengkel tersebut.
6. Biasakan untuk saling berpelukan
Tahukah Anda bahwa kulit manusia memiliki "daya ingat" terhadap segala sentuhan, mulai dari sentuhan baik hingga sentuhan buruk. Maka dari itu, biasakan diri untuk sering memeluk pasangan dengan kasih sayang, agar kulit Anda dan pasangan mengingat bahwa sentuhan yang tercipta merupakan refleksi rasa cinta yang abadi.
7. Biasakan untuk mengatakan "I love you" dan jangan pelit pujian
Jangan berat mengutarakan kasih sayang Anda pada pasangan, baik lewat pujian atau kata-kata manis dan romantis. Selain itu, mencium kening suami, juga merupakan salah satu cara yang baik untuk dapat memulai hari, agar Anda dan suami bekerja lebih semangat dan menjaga mood baik dalam menjalani rutinitas harian, yang terkadang bisa begitu menjenuhkan.
8. Banggalah pada pasangan
Mengucapkan selamat atas pencapaiannya di kantor, atau memberikan kejutan pada pasangan, diklaim sama ampuhnya dengan menjaga kontak fisik seperti berpelukan atau bergandengan tangan. (Melissa Hendrasari/ Sumber : aplus)