TRIBUNNEWS.COM - Ingin membuat Cah Ayam Jamur Pedas atau Tumis Ayam Rawit?

Untuk menumis dada ayam, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan. Misalnya, wajan yang digunakan, cara mengatasi bagian dada yang lebih tebal, dan lain sebagainya. Berikut beberapa tips untuk menumis dada ayam secara benar.

• Pilih wajan yang tebal, yang dapat menampung dada ayam dalam ukuran yang pas. Karena jika wajan terlalu besar, sari alami dari ayam bisa habis terbakar. Sedangkan, jika wajan terlalu kecil, ayam akan menjadi terlalu penuh dan akan terkukus, bukan berubah menjadi warna coklat.

• Jika ada bagian dada ayam yang secara signifikan lebih tebal daripada bagian yang lain, pukul bagian itu dengan palu daging untuk meratakannya.

• Taburi kedua sisi ayam dengan garam dan lada secukupnya. Kedua sisi harus ditaburi secara merata, agar bumbu juga dapat meresap secara merata ke seluruh bagian.

• Jika Anda tidak menggunakan wajan antilengket, lapisi secara halus dengan semprotan antilengket untuk memasak atau gunakan 2 sampai 3 sendok teh minyak goreng.

• Panaskan wajan sebelum digunakan pada temperatur di atas sedang hingga wajan panas. Letakkan ayam di dalam wajan. Jangan tambahkan cairan apa pun, dan jangan tutup wajan yang Anda gunakan.

• Kurangi panas sampai tingkat sedang dan masak sampai daging tidak lagi merah muda, serta sari alami mengalir. Proses ini membutuhkan waktu 8 sampai 12 menit. Selagi memasak ayam, sesekali balikkan ayam sehingga coklatnya merata. Jika daging unggas terlalu cepat menjadi coklat, kurangi panas sampai tingkat sedang-rendah.

• Dada ayam sudah selesai dimasak apabila daging sudah tidak lagi berwarna merah muda dan sari alami mengalir. Cobalah untuk tidak terlalu lama memasak dada ayam, karena daging bisa menjadi kering. (Sajian Sedap/Michelle Margharetta)