Buku Lembata Underwater Ungkap Keindahan Bawah Laut Nusa Tenggara Timur
Buku Lembata Underwater berisi mengenai keindahan alam bawah laut dan biota laut yang ditemukan di Lembata, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Penulis: Regina Kunthi Rosary
Editor: Robertus Rimawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Regina Kunthi Rosary
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peluncuran buku Lembata Underwater digelar oleh Pemerintah Daerah Nusa Tenggara Timur di Gedung Sapta Pesona, Gedung Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (03/12/2015).
Buku Lembata Underwater berisi mengenai keindahan alam bawah laut dan biota laut yang ditemukan di Lembata, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Keindahan visual dalam buku tersebut dipersembahkan oleh dua belas kontributor kerap menyelami lautan di berbagai wilayah di Indonesia dan dunia.
Mereka ialah Muljadi Pinneng Sulungbudi, Nadine Chandrawinata, Gemala Hanafiah, Marischka Prudence, Edward Suhadi, Dewi Wilaisono, Malinda Wilaisono, Ferry Rusli, Chikuyama, Anto Motulz, Rahung Nasution, dan Christie Wagner.
Melalui buku Lembata Underwater, Pemda NTT ingin memperkenalkan kecantikan alam dan kekayaan budaya NTT serta mengajak setiap penduduk dan wisatawan untuk menjaga kekayaan hayati tersebut.
Lembata adalah satu di antara sekian kabupaten di NTT, yang terletak di antara pulau Flores bagian Timur dan pulau Alor.
Letak geografis Lembata yang berbukit dan dikellilingi laut yang merupakan lintasan paus, menjanjikan pemandangan yang sungguh memikat.
Pemotretan yang dilakukan untuk Lembata Underwater dilakukan sebagai bagian dari Festival Lembata 2015, yakni pada 23--25 Agustus 2015.
Festival Lembata merupakan festival tahunan yang diprakarsai oleh Pemerintah Kabupaten Lembata, yang menampilkan wisata di Lembata, baik wisata darat maupun wisata bawah air, serta kekayaan budaya Lembata, seperti tari, musik, tenun, dan kuliner.(*)