TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Reporter televisi ABC News, Kristen Sze, boleh dibilang bernyali tinggi ketika dia nekat menanyakan harga dari gaun yang dikenakan dua putri Obama, Sasha dan Malia, ketika keduanya menghadiri makan malam kenegaraan dengan keluarga Perdana Menteri Kanada baru-baru ini.

Menurut Sze, gaun yang dikenakan putri Obama adalah koleksi label papan atas dan memiliki harga kisaran 20.000 dollar AS atau lebih kurang Rp 250 juta.

Sze lalu menulis di akun Twitter pribadinya. Dia menyebutkan, gaun tersebut terlalu mahal untuk ukuran remaja seusia Sasha dan Malia.

“14-yr old Sasha Obama wears $ 20.000 dress to state dinner, #moms would you let ur teen wear such a pricy duds,” tulis Sze

 (“Sasha 14 tahun mengenakan busana seharga Rp 250 juta, #paraibu apakah Anda membiarkan anak remaja Anda mengenakan gaun semahal itu?”)

Sejumlah netizen pun mengemukakan pendapat mereka. Ada yang kesal dan ada pula yang merasa hal itu biasa saja.

“Those dresses are the price of a small house. TOTALLY INAPPROPRIATE when the economy is as it is,” tulis @grlanders61

(“Gaun-gaun itu senilai dengan rumah berukuran kecil. Benar-benar tidak pantas saat kondisi ekonomi seperti sekarang,”)

“Better question: Is your mom The First Lady? No? Well, STFU, your opinion is irrelevant,” tulis @carlettaisgreat

(“Pertanyaan yang tepat adalah: apakah ibumu adalah ibu negara? Bukan? Jadi, tutup mulutmu, opinimu sama sekali tidak relevan,”)

Tak lama setelah menuliskan status mengenai gaun mahal putri Obama itu, komentar pro dan kontra dari netizen pun meramaikan linimasa Twitter.

Rangkaian respon itu tidak diprediksi oleh Sze, sehingga dia memutuskan segera menghapusnya.

“Sorry my Obama girls dress tweet failed 2 come x as intended. Was trying 2 have mom convo on cost of clothing. #majorfail,” tulis Sze.

(“Maaf twitku tentang gaun remaja putri Obama gagal dan tak seperti yang diharapkan. Tadinya, aku berusaha untuk membangun percakapan dengan para ibu mengenai harga gaun untuk para remaja, #Gagaltotal).

Selain itu, Sze juga menuturkan permohonan maaf mengenai apa yang dia tulis di Twitter membuat sejumlah pihak tersinggung.

Berikut klarifikasi Humas Ibu Negara AS, Joanna Rosholm, “Nyonya Obama membayar sendiri seluruh busananya. Untuk acara-acara kenegaraan dan acara publik, gaun Ibu Negara merupakan pemberian dari sejumlah perancang busana dan diterima sebagai perwakilan pemerintah AS."

"Nantinya, seluruh busana itu akan disimpan dan menjadi aset untuk National Archives,” imbuh Joanna Rosholm.