Ingin Makanan Bersantan Tak Cepat Basi? Ini Cara Memeras Parutan Kelapa
Menjelang lebaran dan puasa, menu berbahan santan biasanya akan makin sering dihadirkan di meja makan.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM – Menjelang lebaran dan puasa, menu berbahan santan biasanya akan makin sering dihadirkan di meja makan.
Bagi yang sudah sering memasak, memeras santan bisa dilakukan dengan insting atau “kira-kira”.
Tapi bagi pemula, memeras santan bukan pekerjaan yang mudah.
Karenanya, tips kali ini kami hadirkan untuk menjadi panduan bagi siapa saja yang kebingungan kala memeras santan.
Ada juga tambahan tips berguna seperti bagaimana cara membuat santan tidak mudah basi.
Yuk simak,
Memilih Kelapa
- Pilih kelapa yang tua supaya santan yang keluar betul-betul kental dan gurih.
- Kelapa bisa dikupas bisa juga tidak. Tapi untuk menghasilkan santan yang putih bersih, lebih baik minta penjual untuk mengupas kelapa sebelum diparut.
Memeras Kelapa
- Seduh kelapa parut dengan air panas supaya santan yang diperoleh maksimal dan supaya santan lebih tahan lama.
- Aduk-aduk dulu kelapa yang masih panas dengan sendok kayu sambil sekali-sekali ditekan. Setelah hangat, lakukan pengadukan sambil diperas berulang-ulang dengan tangan. Peras sambil ditampung santannya.
- Takaran air untuk santan
1. Santan kental, gunakan 500 ml air panas untuk satu butir kelapa
2. Santan sedang, gunakan 1.000 ml air panas untuk satu butir kelapa
3. Santan encer, gunakan 1.500-2.000 ml air panas untuk satu butir kelapa.
- Kalau ingin memasak menggunakan santan kental dan encer sekaligus, kita bisa menggunakan satu butir kelapa saja.
Caranya pertama kali peras satu butir kelapa dengan air sesuai kebutuhan (misalnya 300 ml santan ketal dari satu butir kelapa).