TRIBUNNEWS,COM, JAKARTA - Untuk mendapatkan suasana rumah yang menyenangkan bagi seluruh anggota keluarganya, aktris film dan sinetron, Zaskia Adya Mecca (30) tidak segan-segan merenovasi rumahnya setiap tahun.

Ada saja yang ia lakukan ketika merenovasi rumah. Di antaranya menambah ruang, mengubah fungsi ruang, dan tersering adalah mengecat ulang warna tembok.

"Suasana rumah harus berubah sesuai perjalanan waktu," jelas istri sutradara film, Hanung Bramantyo, ini saat menjadi bintang tamu di peluncuran Dulux Catylac Glow di Penang Bistro, Kuningan, Kamis (12/10/2017

Baca: Bumil yang Gak Mau Muntah Darah Seperti Zaskia Adya Mecca, Ikuti Tips Dari Dokter Ini Ya

Pemain film Ayat-ayat Cinta ini bercerita, awal-awal punya rumah, lantai tidak pakai keramik tapi semen saja dengan besi-besi yang lebih terkesan industrial.

Belakangan, anak-anaknya ingin punya kamar sendiri-sendiri dengan kesukaan warna masing-masing.

Anak pertamanya ingin punya kamar dengan warna pink; anak kedua dengan warna hijau.

Lalu apa yang terjadi ketika anak ketiga muncul. Menurut Zaskia ada keinginan membuat lukisan mural di beberapa sudut rumah.

"Aku seneng banget dengan mural-mural di rumah karena jadi terkesan unik. Banyak teman yang dateng juga bilang, 'Pantesan saja rumah seniman'," ucap perempuan cantik yang tengah mengandung anak keempat ini.

Ia lalu bercerita tentang detail mural di rumahnya. Ada gambar Candi Prambanan dan Candi Borobudur sebagai latar foto keluarga.

Foto keluarga itu terletak pada pintu masuk. Semua anggota keluarganya mengenakan pakaian Jawa.

Nah di belakangnya ada gambar Candi Borobudur, Candi Prambanan, Malioboro untuk menggambarkan bahwa sang kepala keluarga, Hanung Bramantyo, bderasal dari Yogyakarta.

Sementara di ruang bermain anak-anak terdapat gambar bunga Lily dengan pohonnya. Sedangkan di dekat kolam renang ada mural yang gambarnya seperti payung terbang.

"Rumah itu untuk nge-charge energi positif bagi seluruh anggota keluarga. Jadi suasana rumah baik cat dan penataan ruang sangat penting agar seluruh anggota rumah nyaman dan betah," tuturnya.

Selain itu ketika anak-anak bepergian hingga pukul 12 malam pun akan lebih memilih pulang daripada nginep di hotel mana pun karena suasana rumah yang bikin kangen.

"tu membuatku senang bahwa usahaaku membuat rumah yang nyaman berhasil," katanya.