Kulit Anak Ini Selalu Terluka Tiap Disentuh, Meski Sudah Meninggal tapi Peninggalannya Sungguh Mulia
Seorang bocah yang menderita salah satu kondisi paling menyakitkan di dunia telah meninggal di usia 17 tahun.
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Seorang bocah yang menderita salah satu kondisi paling menyakitkan di dunia telah meninggal di usia 17 tahun.
Jonathan Pitre menderita penyakit kulit, yang dikenal sebagai epidermolisis bulosa (EB), dan hidup dengan rasa sakit yang luar biasa,
Kulitnya, yang seperti sayap kupu-kupu ini, bisa melepuh walau hanya terkena sentuhan paling ringan.
• Wanita Rusia Sekarat, Sudah Diberi 52 Obat Tak Kunjung Pulih, ternyata Ada Formalin di Infusnya
Remaja itu meninggal pada hari Rabu (4/4/2018).
Ia adalah satu dari hanya 17.000 orang di planet ini yang menderita kondisi tersebut.
Menurut Warga Ottawa, Jonathan tidak bisa menggaruk tubuh tanpa merobek kulitnya.
Padahal selama ini Jonathan punya mimpi bisa bermain hoki.
Jonathan membagikan kisah hidupnya melalui media online untuk meningkatkan kesadaran dan mengumpulkan biaya untuk pengobatan EB semaksimal mungkin.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.