Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Melanie Putria Pernah Kayak Orang Kesurupan

Melanie Putria Dewita Sari menceritakan pengalamannya saat menderita baby blues syndrome pascamelahirkan putra pertamanya.

Penulis: Ria anatasia
Editor: Willem Jonata
zoom-in Melanie Putria Pernah Kayak Orang Kesurupan
Tribunnews.com/Ria Anatasia
Melanie Putria saat ditemui di kawasan Setia Budi, Jakarta Selatan, Rabu (4/7/2018). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Melanie Putria Dewita Sari menceritakan pengalamannya saat menderita baby blues syndrome pascamelahirkan putra pertamanya, Sheemar Rahman Puradiredja.

Baby blues syndrome dipicu oleh perubahan hormon usai melahirkan yang menyebabkan sang ibu kesulitan mengontrol emosinya. Seringkali, penyakit ini menyebabkan stres hingga depresi.

"Awalnya kena baby blues karena aku kan dulu lahirkannya preeklamsia. Terus emang jadi momen yang lumayan trauma cukup serius saat itu. Secara mental dan emosional aku drop banget," cerita Melanie saat ditemui di kawasan Setia Budi, Jakarta Selatan, Rabu (4/7/2018).

"Dulu aku ngerasanya kayak orang kesurupan enggak bisa kontrol emosi kan, jadi kayak bukan diri aku dan aku enggak tahu aku ada di mana, harus ngapain sampai sebegitunya," lanjut Puteri Indonesia 2002 itu.

Istri Angga Maliq & d'Essentials ini mengaku telah menempuh berbagai cara untuk mengatasinya, mulai dari pergi ke gym untuk tingkatkan percaya diri hingga pergi ke dokter.

"Sayangnya baby blues waktu itu belum sepopuler sekarang. Aku cerita ke dokter bahkan disepelekan gitu. Di situ aku makin drop. Setiap bayiku menangis, aku menangis lebih kencang," ungkapnya.

Berita Rekomendasi

"Di gym juga aku dibercandain katanya 'kayak kulkas dua pintu'. Mungkin bagi mereka bercanda, tapi dalam kondisi mental seperti itu, it's something," lanjutnya.

Setelah tiga bulan, Melanie pun menemukan solusi untuk dirinya. Ia mengatasi hal itu dengan cara berlari. Kepercayaan dirinya meningkat setelah bertemu dengan orang-orang di komunitas lari.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas