Jangan Asal Buang Minyak Jelantah, Begini Caranya Agar Tak Sumbat Saluran Pembuangan di Rumah
Minyak jelantah yang dibuang sembarangan bisa mengakibatkan penyumbatan. Bagaimana cara buangnya?
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM - Mari membuang minyak jelantah dengan tertib.
Selain berguna untuk menjaga lingkungan, rumah kita akan terhindar dari penyumbatan di sana sini.
Minyak jelantah yang dibuang sembarangan bisa mengakibatkan penyumbatan.
Jika dibuang di saluran air, misalnya, limbah itu dapat mengotori lingkungan.
Baunya sangat tidak sedap.
Minyak ini juga bisa membeku sehingga menghalangi laju air.
Selain faktor dari minyaknya sendiri, bagian-bagian kecil dari makanan yang kita goreng pun bisa menimbulkan masalah.
Jamur dan bakteri bisa bersarang di permukaanya.
Jadi, lebih baik kita membuang minyak jelantah secara tertib, baik, dan benar.
Cara Membuang Minyak Jelantah yang Benar
Jika minyak yang kita gunakan hanya sedikit, untuk menumis atau menggoreng sesuatu di wajan datar anti lengket.
Misalnya, kita bisa mengelapnya dengan tisu lalu membuang tisu tersebut ke tong sampah.
Ini lebih baik daripada langsung mencuci wajan di air mengalir lalu sisa minyaknya ikut terbuang bersama air ke dalam pipa ledeng.
Baca: Wadah Apa yang Paling Baik untuk Menyimpan Makanan di Kulkas? Plastik atau Kaca?
Apabila kita menggunakan minyak untuk deep-frying dalam jumlah banyak dan berulang-ulang, akan cukup banyak minyak yang harus kita buang.