Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Busnya Dipenuhi Profil para Jomblo, Pria Ini Dijuluki Dewa Pernikahan, Sudah Jodohkan 46 Pasangan!

Sebuah bus di Zhengzhou menarik perhatian publik karena dihias dengan kutipan dan poster romantis.

Penulis: Pravitri Retno W
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
zoom-in Busnya Dipenuhi Profil para Jomblo, Pria Ini Dijuluki Dewa Pernikahan, Sudah Jodohkan 46 Pasangan!
China Daily
Yun Xi dijuluki sebagai Dewa Pernikahan karena lewat 'biro jodohnya', banyak jomblo berhasil mendapat pasangan. 

TRIBUNNEWS.COM - Selain Hari Valentine, Tiongkok memiliki festival Hari Kasih Sayang tradisional.

Festival ini disebut Festival Qixi yang dirayakan pada Jumat (17/8/2018) kemarin.

Di tengah-tengah keramaian Hari Kasih Sayang ini, ada kisah unik yang terjadi.

Dilansir Tribunnews dari China Daily, Sabtu (18/8/2018), sebuah bus di Zhengzhou menarik perhatian publik karena dihias dengan kutipan dan poster romantis.

Tak hanya itu, bus tersebut bahkan memajang foto dan profil pribadi orang-orang lajang.

Baca: Viral Kisah Ayah Antar Putrinya Menikah meski Sakit Keras, Mimpi Terwujud sebelum Akhirnya Meninggal

Baca: Habiskan Uang Rp 28,6 Juta untuk Foto Pernikahan, Pasangan Ini Justru Menyesal Saat Melihat Hasilnya

Bus unik ini dikemudikan oleh pria bernama Yun Xi, yang diberi julukan 'Yue Lao di atas roda' (dewa pernikahan dalam mitologi Tiongkok).

Yun Xi
Yun Xi (China Daily)

Julukan tersebut diberikan karena Yun berhasil menjodohkan banyak orang lewat 'iklan' yang dipasangnya di bus.

Berita Rekomendasi

'Biro jodoh' Yun Xi dimulai pada 2008 silam saat seorang penumpang pria meminta bantuannya untuk berkenalan dengan pengemudi wanita.

Penumpang tersebut meminta Yun menjadi perantara bagi keduanya.

Lewat bantuan Yun, penumpang tersebut berhasil kencan dengan pengemudi wanita idamannya.

Hubungan keduanya bahkan berakhir di kursi pelaminan.

Poster profil para jomblo di bus milik Yun Xi.
Poster profil para jomblo di bus milik Yun Xi. (China Daily)

Popularitas Yun sebagai mak comblang menyebar dengan cepat sehingga banyak orang meminta bantuannya.

Untuk bisa menghubungkan banyak penumpang lajang, Yun membuat grup obrolan di aplikasi jejaring sosial WeChat.

Grup obrolan tersebut dibuat Yun dengan tujuan agar para penumpang bisa saling bertukar pesan dan berkenalan lebih dekat.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas