Plastik merupakan salah satu material yang sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari kegunaannya sebagai pembungkus hingga sebagai alat makan, seperti sendok dan garpu plastik.

Hal ini dikarenakan proses pembuatannya yang mudah, harganya yang murah, sifatnya yang mudah dibentuk dan tahan lama, serta kegunaannya yang banyak.

Namun sayangnya, plastik merupakan jenis sampah yang membutuhkan waktu 500 hingga 1.000 tahun agar dapat terurai di alam.

Bahkan, ketika sampah plastik terbawa hingga ke laut, plastik-plastik tersebut dapat termakan oleh biota-biota laut.

Faktanya, belum lama ini, ditemukannya seekor paus sprema di Wakatobi yang membuat masyarakat kembali menyadari tentang penggunaan plastik. Dalam perut paus tersebut, ditemukan 5.9 kg sampah plastik.

Kasus tersebut mengingatkan kita bahwa plastik semestinya digunakan secara bijaksana. Penggunaan plastik sejatinya bisa diatasi jika kita mau menerapkan hal-hal mudah yang dapat mendukung seminimal mungkin penggunaan plastik. Cobalah untuk menerapkannya dari diri sendiri.

Membawa tas belanja sendiri

Ketika berbelanja, tak sedikit barang belanjaan kita dibungkus dengan kantong plastik. Mulai sekarang, cobalah untuk membawa tas belanja sendiri ketika sedang berbelanja.

Selain lebih higienis, kamu juga dapat turut serta dalam kegiatan diet kantong plastik, loh!

Menggunakan Alat Makan yang Reusable

Sering kali kita menggunakan alat makan sekali pakai seperti sedotan, sendok, dan garpu plastik. Sayangnya, alat sekali pakai tersebut justru menambah jumlah limbah plastik yang ada.

Ketika kamu membeli makanan di luar rumah, cobalah untuk membawa alat makan sendiri dari rumah yang reusable.

Selain itu, saat ini juga sudah ada sedotan stainless yang reusable sehingga kamu tidak perlu lagi untuk menggunakan sedotan plastik. Harganya juga murah loh!

Kamu bisa coba membelinya di toko online seperti Zero Waste.