Atas Nama Perasaan, Ini 9 Alasan Blokir Nomor Ponsel dan Akun Sosmed Mantan
Demi perasaanmu dan kelanjutan hidup di masa depan, pilihan paling bijak adalah mem-blok nomor dan media sosial mantan. Apa alasannya?
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM - Setelah putus pacaran, sebagian besar orang langsung melakukan blok terhadap nomor dan media sosial mantan.
Namun, banyak juga yang tak melakukannya karena menganggap masih bisa berteman dengan mantan.
Namun, demi perasaanmu dan kelanjutan hidup di masa depan, pilihan paling bijak adalah mem-blok nomor dan media sosial mantan. Apa alasannya?
1. Tak perlu tahu soal pacar barunya
Meskipun kamu membenci si mantan, dalam hati kecil pasti ingin membandingkan diri dengan kekasih baru sang mantan. Hal itu wajar terjadi.
Padahal, kekasih baru si mantan tak butuh penilaian apapun dan kamu juga tak perlu khawatir tak sengaja menekan tombol "likes" untuk foto lama dia.
Jika kamu berhenti mengikuti akun media sosial mantanmu, kamu juga akan mem-blok semua informasi tentang hubungan baru sang mantan dengan orang lain.
2. Menjaga hati kekasih baru
Jika kasusnya adalah mantan yang masih berharap kembali, maka memblokir akun media sosialnya bisa melindungi kekasih barumu dari "direct message" aneh yang dikirim mantanmu.
Lambat laun mantanmu itu memang mungkin akan tahu, terlebih jika kamu benar-benar serius membina hubungan asmara dengan orang baru tersebut. Meski begitu, tahapan tersebut penting untuk dilakukan.
3. Membuktikan hubungan benar-benar berakhir
Ketika kamu memblokir media sosial mantan, tidak akan ada lagi alasan bagimu atau mantan untuk mengirim pesan rindu, kesepian, atau berpura-pura salah kirim.
Saat hubungan baru saja berakhir, kamu mungkin sangat ingin mengunggah sesuatu untuk mengungkapkan perasaan hati. Namun, jika kamu sudah mem-bloknya, hal itu kemungkinan tidak akan dilakukan.
Langkah itu justru akan membuktikan bahwa kamu tidak akan iseng membuka profilnya untuk mengetahui kabar mantan.
4. Merasa bebas
Melihat unggahan mantan ada di medsos bisa memancing kita untuk memberi respon. Jika tidak ada hal yang perlu dibicarakan lagi, lebih baik blok media sosial mantanmu sehingga kamu bisa merasa lebih bebas.
5. Pesan untuk orang lain
Orang-orang tahu tentang hubungan asmara para pesohor karena informasinya diberitakan dan juga lewat media sosial.
Di era media sosial seperti saat ini, aksi seperti tak lagi mengikuti (unfollow) atau blok sudah menjadi hal umum dan banyak yang melakukannya jika ada sesuatu yang tak beres.
Jika teman-temanmu menyadari kamu tak lagi mengikuti akun media sosial mantan atau membicarakan tentang mereka di media sosial, mereka akan tahu bahwa hubungan kalian mungkin sudah berakhir tanpa kalian perlu mengucapkan kalimat apapun .
6. Jika tak dilakukan, otak akan terus mengingat memori
Jika media sosial mantan masih muncul di lini masamu, ada kemungkinan memori lama dan akan terus menghantuimu. Jika sang mantan masih menyimpan fotomu di media sosialnya, itu terserah dia.
Baca: Iqbaal Ramadhan Rela Dicambuk Demi Cinta dalam Trailer Film Bumi Manusia yang Baru Dirilis
Namun, foto tersebut mungkin membuatmu lupa dengan memori-memori buruk tentang kalian. Hal itu tak masalah jika kalian putus hanya karena alasan kecil.
Namun, jika alasan kalian putus adalah karena hal fundamental, maka foto-foto tersebut bisa saja membuatmu lupa bahwa kalian berdua sama sekali tidak cocok.
7. Merasa kuat jika melakukan duluan
Ini hanyalah sesuatu yang kecil, namun juga penting. Ketika kamu mengambil langkah menghapus nomor atau media sosialnya terlebih dulu, kamu akan merasa kuat dan memiliki kontrol.
Bahkan jika yang memutuskan hubungan terlebih dahulu adalah mantanmu.
8. Mempercepat proses 'move on'
Putus cinta memang menyakitkan. Walau beberapa bulan sebelum putus hubunganmu terasa hampa, tapi bukan berarti kamu tidak akan sedih ketika berpisah. Apalagi jika kamu mengingat begitu lama hubungan itu terjalin.
Namun, ketika dia tidak ada di sekitarmu dan kabar tentangnya tidak kamu lihat di media sosial, kamu akan lebih mudah melalui proses pemulihan dari patah hati yang kamu rasa.
9. Dia tak pantas dipanggil "teman"
Jika kamu dan mantan putus karena alasan yang buruk, misalnya dia berselingkuh atau bohong padamu, mengapa kamu masih berharap hubungan kalian kembali baik?
Dia telah membuktikan bahwa dia tidak mampu menjadi teman bagimu dan bahkan memperdayamu dengan cara yang paling buruk. Putuskan lah seluruh hubungan dengannya dan berbahagia lah dengan hidupmu saat ini.
