TRIBUNNEWS.COM - Jet lag adalah perasaan kelelahan dan kebingungan (confusion) setelah perjalanan udara (pesawat terbang) dalam waktu yang panjang.

Hal ini sebagai akibat dari ketidakmampuan tubuh dalam menyesuaikan diri dengan zona waktu yang baru.

Setiap negara memiliki rotasi waktu yang berbeda-beda, karena letak yang cukup jauh jadi mengakibatkan perbedaan waktu yang cukup nyata.

Jat leg ini disebabkan karena sindrom zona waktu atau circadian desynchrony.

Semakin jauh perbedaan zona waktu dan semakin cepat waktu perpindahannya, semakin berat gejala jet lag yang Anda alami.

Setelah penerbangan jarak jauh, biasanya tubuh akan terserang sindrom zona waktu ini yang efeknya bisa berbahaya bagi tubuh.

Gejala-gejala jat leg ini bermacam-macam, sebagai berikut:

• Kelelahan
• Bingung
• Mual bahkan hingga muntah
• Kepala pusing

Oleh karena itu, untuk persiapan terbang jarak jauh, sebaiknya kita mengetahui cara untuk mengatasi efek dari Jat leg ini.

Dikutip dari nationalgeographic.com berikut ini adalah tips untuk mengatasi jet lag:

1. Usahakan anda nyaman di suasana gelap, karena dengan memblokir cahaya yang masuk ke mata anda dapat mempermudah dan membantu anda untuk dapat tidur dengan mudah.

Gunakan kaca mata hitam, penutup mata atau apapun benda yang dapat memblokir cahaya masuk, dan menghasilkan suasana gelap atau redup.

2. Ikuti jam tidur pada zona waktu yang baru, usahakan untuk dapat bisa tidur dan bangun di waktu yang tepat sesuai dengan zona waktu negara yang anda singgahi.

Tidur sesuai zona waktu dapat membantu anda beradaptasi lebih baik antara tubuh dengan rotasi waktu negara yang anda singgahi.

3. Usahakan makan sesuai jam makan di zona waktu yang baru, karena saat terbang atau perjalanan jauh, tubuh mungkin mengalami dehidrasi.

Makanan atau minuman yang mengandung kafein bila dikonsumsi di waktu yang salah akan mengakibatkan jat lag lebih parah lagi, misalnya seperti kopi yang mengandung kafein dapat menyebabkan susah tidur.

4. Lakukan aktivitas di luar ruangan supaya tubuh dapat menyesuaikan dengan rutinitas yang baru dengan zona di tempat yang baru.

Tubuh seringkali tidak dapat menerima secara langsung perubahan zona waktu dengan aktivitas tubuh, butuh sekurang-kurangnya satu hari untuk beradaptasi dan bisa melakukan aktivitas seperti biasa dengan tubuh yang vit.

5. Lakukan perencanaan yang matang terlebih dahulu, misalnya mengatur jam keberangkatan atau waktu sampai di tempat yang baru.

Hal ini dapat meminimalkan jet lag dengan menyesuaikan waktu anda sehari-hari, misalnya anda memilih untuk berangkat malam sehingga anda bisa tidur di perjalanan dan anda bisa bangun di tempat yang baru di zona waktu yang baru dalam keadaan matahari terbit.

Dikutip dari health.harvard.edu, Celeste Robb-Nicholson, M.D seorang pengawas kesehatan di Harvard juga menyatakan bahwa penggunaan obat tidur dapat memberikan efek buruk pada tubuh.

Hindari penggunaan obat tidur untuk memaksa tubuh anda tidur, karena obat pembuat kantuk tidak disarankan untuk tubuh apabila tubuh sebenarnya masih bisa melakukannya tanpa paksaan obat.

Bagaimanapun juga penggunaan obat tetap tidak sehat dan dapat membuat tubuh menjadi ketergantungan karena konsumsi obat.

Itu tadi adalah 5 tips mengatasi jet lag.

Tidak ada cara instan untuk mengatasi jat lag, tapi anda bisa lakukan langkah-langkah diatas untuk mengatasi dan mengurangi aadanya jat lag pada tubuh. (Tribunnews.com/Oktaviani Wahyu Widayanti)