6 Cerita Kegagalan Pemasangan Ekstensi Bulu Mata: Ada yang Matanya Tidak Bisa Dibuka Terkena Lem
6 Cerita Kegagalan Pemasangan Ekstensi Bulu Mata: Ada yang Matanya Tidak Bisa Dibuka Terkena Lem
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
4. Seorang Wanita Mengalami Lepuh di Bawah Mata akibat Salon Menolak Untuk Melepas Ekstensi Bulu Matanya
Setelah menerima ekstensi bulu mata, warga Inggris bernama Jane Rolfe (42) menderita reaksi alergi yang menyakitkan yang menyebabkan kulit di bawah matanya lecet.
Rolfe tidak pernah menjalani tes untuk melihat apakah ia alergi terhadap lem bulu mata.
Jadi ketika ia selesai melakukan ekstensi, matanya terasa menyengat, merah, dan iritasi.
Ia kembali ke salon untuk melepas ekstensi, tetapi para pegawai salon mengatakan kepadanya bahwa reaksi itu normal-normal saja.
Seiring berjalannya waktu, kulit di sekitar mata Rolfe membengkak dan ruam menyebar di wajahnya.
Jane Rolfe mengungkapkan:
Berita Rekomendasi"Pengalaman itu mengerikan."
"Dokter saya menyarankan saya untuk kembali ke salon dan meminta mereka untuk menghapus ekstensi, tetapi mereka tidak mau melakukannya dan menyuruh saya pulang."
"Saya lalu mencoba untuk menghapusnya sendiri."
"Butuh waktu berjam-jam tanpa menggunakan apa-apa selain sabun dan air."
"Itu adalah pengalaman yang sangat menyakitkan."
"Bahkan setelah itu ruam dan iritasi terus memburuk."
Iritasi mereda setelah Jane diberi steroid dan anti-histamin.
Jane percaya ekstensi itu memicu intoleransi terhadap semua bahan perekat.
Ia menderita reaksi alergi pada lem apapun tak lama setelah insiden bulu mata itu.
5. Kelopak Mata Tertutup sebelum Hari-H Pernikahan
Seperti halnya seorang wanita yang bersemangat sebelum pernikahannya, Louise Jackson (28) memasang ekstensi bulu mata tiga bulan sebelum hari pernikahannya.
Apa yang seharusnya menjadi momen membahagiakan, jusrtu berubah menjadi mimpi buruk.
Ketika proses pemasangan ekstensi bulu mata berakhir, Louise berusaha membuka matanya untuk melihat bulu matanya yang baru.
Namun, ia tak bisa membuka matanya.
Kelopak mata Louise benar-benar menempel rapat.
Louise berkata:
"Bulu mata saya saling menempel."
"Saya memberi tahu teknisi bulu mata dan dia hanya berkata, 'Saya hanya menggunakan pinset.'"
"Saya merasa beberapa bulu mata sudah menempel tetapi ketika petugas membukanya, saya merasakan kulit saya seperti ditarik."
"Kelopak mata saya menempel."
"Saya menjerit kesakitan."
"Ketika akhirnya mata saya berhasil dibuka, saya melihat bahwa lusinan bulu mata saya sendiri telah rontok karena proses itu, atas dan bawah."
Louise kemudian meninggalkan salon dengan lem masih terasa membakar matanya.
Dengan panik, Louise mencoba membersihkan lem dengan baby oil, tetapi tidak berhasil.
Akhirnya, dia pergi ke rumah sakit.
Dokter menyimpulkan bahwa salon itu pasti menggunakan lem super.
Bahan kimia untuk melarutkan lem hanya akan memperburuk sakit mata.
Lebih buruk lagi, petugas salon menggaruk bola mata Louise dengan pinset.
6. Sebuah Salon Menggunakan Lem Kuku untuk Perekat Ekstensi Bulu Mata, Pelanggan Harus Diopname
Beberapa salon mungkin tidak menggunakan lem ekstensi bulu mata yang tepat.
Pada 2017, sebuah salon Kanada menggunakan lem kuku dalam pekerjaan ekstensi bulu mata yang rusak.
Korbannya adalah remaja, Alexis Bizuk.
Alexis tidak bisa melihat karena pemasangan ekstensi bulu mata yang gagal.
Rupanya, wanita yang melakukan ekstensi pada Alexis belum selesai mendapatkan pelatihan.
Teknisi bulu mata Kirstin Turpin dipanggil untuk memperbaiki situasi karena tidak ada perawat atau dokter yang bisa membuka mata kelopak mata Alexis.
Turpin berkata:
"Matanya hampir tertutup sepenuhnya."
"Dari apa yang bisa kulihat, matanya merah pucat."
"Jujur 100 persen, ini seperti yang terburuk yang pernah kulihat."
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)