Kapan Waktu yang Tepat Memberi Makanan Pendamping ASI untuk Bayi?
Sebagian besar bayi sudah siap mendapatkan makanan padat, selain air susu ibu (ASI), di usia 5-6 bulan.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Sebagian besar bayi sudah siap mendapatkan makanan padat, selain air susu ibu (ASI), di usia 5-6 bulan.
Pada periode pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) ini, cukupi kebutuhan nutrisinya dari beragam jenis makanan.
Pemberian MPASI idealnya terdiri dari 3 porsi makanan utama dan 2 porsi makanan selingan atau snack. "Pada menu makanan utama, utamakan daging dan sayuran.
Sementara untuk makanan selingan buah bisa jadi pilihan," kata dr.Attila Dewanti, Sp.A(K).
Kebutuhan protein, terutama protein hewani, sangat dibutuhkan bayi pada periode emas pertumbuhannya.
Baca: Ibu Menyusui Masih Pilih Makanan Hingga Tambahkan Air Mineral? Jangan Lakukan, Itu Mitos Seputar ASI
Baca: Sikap Manja Betrand Peto ke Sarwendah Dapat Nyinyiran Netizen, Ruben Onsu: Capek Menanggapinya!
Baca: Tumpahan ASI Jadi Sumber Bercak Merah di Pipi Bayi?
Selain itu, yang terpenting adalah memperkenalkan bayi pada beragam rasa dan tekstur makanan secara bertahap sejak usia 6 bulan.
Rasa dan tekstur menu MPASI yang beragam dapat membantu melatih kepekaan indera pengecap anak dan mendukung stimulasi indera lainnya.
Baca: Akupuntur Bisa Bantu Ibu Hamil Lebih Bayak dan Memperlancar ASI
Di usia 6 bulan, sumber nutrisi utamanya masih berasal dari ASI atau susu formula. Jadi, jadikan waktu pengenalan MPASI menyenangkan dan rileks, tanpa mengkhawatirkan berapa banyak yang ia makan.
Pemberian snack, menurut Attila, dimaksutkan agar jumlah asupan dan nutrisi si kecil terpenuhi dengan baik.
"Menu snack juga harus dipastikan kaya rasa dan menarik supaya tidak membosankan. Buah adalah pilihan tepat karena nutrisinya tinggi, punya beragam tekstur dan rasa, serta bermacam-macam warna," katanya.
Bayi cenderung lebih menyukai rasa yang manis, sehingga bayi lebih menyukai buah dan sayuran dengan rasa yang manis seperti pisang, pepaya, wortel, atau pun mangga.
Untuk buah dan sayur dengan tekstur keras, sebaiknya kukus atau rebus dulu agar ia mudah mengonsumsinya.
Cara lain konsumsi buah atau sayur adalah dengan menghaluskannya.
Melalui Consumer Research yang diadakan oleh merk Milna mengenai makanan bayi yang diadakan terhadap 400 responden yang terdiri dari ibu dengan anak usia 6-18 bulan,