Bagaimana agar Anak Mau Mendengarkan Orang Tua? Ini Trik Sederhananya
Trik sederhana yang bisa diterapkan orang tua agar anak mau mendengarkan.
Editor: Pravitri Retno W
"Kita harus memerhatikan setiap kata-kata dan bahasa tubuh kita, entah itu saat kita berinteraksi langsung dengan anak-anak atau dengan orang dewasa lain dan pengasuh," ujar Dr. Churbock.
Yakinlah, anak-anak dapat melihat dan menyadarinya ketika suasana tegang itu muncul.
3. Gunakan kata-kata sederhana
Penting untuk mempertimbangkan, bahwa anak-anak di berbagai tingkat perkembangan punya pemahaman berbeda mengenai kata-kata yang digunakan orang dewasa.
Misalnya, meminta anak kecil untuk "bergiliran" bisa jadi lebih mudah dipahami daripada "berbagi."
4. Tawarkan pilihan
Dr. Churbock menyarankan ini sebagai cara untuk memberi anak-anak rasa percaya diri dan kendali, walau kita meminta mereka melakukan tugas yang tidak mereka inginkan.
Jika anak kesulitan dengan jadwal mandi, beri mereka pilihan mainan yang ingin mereka bawa ke bak mandi.
5. Puji mereka
"Dalam pengalaman saya, penguatan positif dan pujian terhadap perilaku yang diinginkan jauh lebih efektif daripada komunikasi yang negatif dan disiplin," tutur Dr. Churbock.
6. Identifikasi dan kenali perasaan mereka
Jika anak-anak belum memahami jenis-jenis emosi, orang tua dapat membantu mengidentifikasikannya.
Misalnya, "kamu tampak marah, kamu merasa kesal ya?", Dengan demikian, mereka memahami apa yang mereka rasakan.
Seiring waktu, ketika mereka dapat bicara lebih banyak, akan mudah bagi mereka mengungkapkan perasaan, keinginan dan kebutuhan mereka.
Dr. Churbock menegaskan, tidak masalah untuk menjauh sejenak jika kita merasakan emosi mulai meluap.
(KOMPAS.com/Gading Perkasa)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Trik Sederhana Membuat Anak Mau Mendengarkan Orangtua"