Di suatu pinggir pantai, segerombolan ibu-ibu di kagetkan oleh seorang wanita yang tiba-tiba muncul dari kejauhan di pinggir pantai.

Shim Chung menghampiri mereka dan menanyakan apakah tempat ini adalah Seoul.

---

Sampai di Seoul, Shim Chung turun dari bis dan membuat orang-orang disekitarnya memperhatikan dirinya karena pakaian dan rambut yang kucelnya.

Shim Chung terkejut melihat seluruh orang berlalu lalang dengan jumlah yang sangat banyak.

---

Shim Chung merasa lapar melihat pedagang pinggir jalan menjual makanan.

Penjual makanan mengusir Shim Chung karena ia tak memiliki uang.

Shim Chung tak sadar jika mobil milik Joon Jae melewatinya begitu saja.

Shim Chung berjalan dan tak sengaja melihat para siswa yang sedang melakukan pemerasan uang kepada temannya.

Ia melihat hal itu dan mencoba meminta uang ke anak kecil perempuan yang lewat di jalan karena lapa.

Anak kecil itu menanyainya apakah ia berniat memeras seorang anak kecil.

Akhirnya Shim Chung dibelikan ramen oleh anak kecil di mini market.

Anak kecil itu mengatakan ia membelikan makanan kepada Shim Chung karena alasan Shim Chung yang kelaparan.

Ia juga menjelaskan jika ia membayarnya dengan kartu kredit ibunya.

Shim Chung justru bertanya apa benda itu semacam uang.

---

Ketika anak itu berjalan, ia tak sengaja menabrak seseorang.

Ternyata yang ia tambrak adalah Joon Jae bersama teman-temannya yang akan menuju gedung rencananya.

Joon Jae memarahi anak kecil itu tetapi ia justru dimarahi balik dan di panggil paman oleh anak kecil itu.

Hal itu membuat Joon Jae marah sehingga membuat Nam Doo mencoba menghentikannya.

Joon Jae tak mengetahui jika Shim Chung ada di jalan yang berlawanan.

Shim Chung berpapasan lagi dengan anak yang di peras teman-temannya.

Shim Chung memarahi mereka dan menyuruh untuk tidak melakukan pemerasan.

Para siswa itu melawannya sehingga Shim Chung melawan mereka kembali.

Karena mereka kalah tak berani, mereka memutuskan pergi.

---

Salah satu siswa yang melakukan pemerasan mendapat telepon dari ibunya.

Ternyata ibunya adalah Jin Ok.

Ibunya menanyakan keadaannya dan meminta untuk tidak bergaul dengan teman-teman yang nakal dan mencontoh kakaknya.

Selesai menelpon anaknya, Jin Ok memasuki lift sesuai rencana Joon Jae.

Pintu lift tertahan karena Joon Jae hendak masuk.

Ketika pintu lift tertutup, Tae Oh melakukan tugasnya yaitu memberhentikan lift itu.

---

Di saat itu Joon Jae melepas kacamata hitam yang samarannya dan membuat Jin Ok menyadari jika Joon Jae yang menipu dirinya.

Tiba-tiba lampu lift mati sesuai rencana Joon Jae yang menyuruh Tae Oh.

Joon Jae melakukan aksi hipnotisnya sehingga membuat Jin Ok mengira jika di belakangnya pintu lift terbuka di ketinggian gedung.

Jin Ok melihat anaknya yang jatuh dari ketinggian itu.

Joon Jae mengatakan jika Jin Ok akan merasakan rasa sedih yang dirasakan oleh ibu dari teman ybg dibunuh oleh anaknya.

---

Karena Jin Ok terhipnotis membuat dirinya merasakan apa yang dikatakan Joon Jae.

Ketika hipnotisnya hilang dan lift sudah membuka, Jin Ok keluar disambut oleh bawahannya.

Jin Ok langsung meminta agar mencabut semua gugatan dan akan menemui ibu dari teman anaknya ini.

Setelah berhasil, mereka keluar menuju mobil.

Nam Doo memuji keahlian hipnotis Joon Jae.

---

Tae yang biasanya diam saja juga ikut menanyakan cara Joon Jae melakukan hipnotis.

Joon Jae menjelaskan kepadanya dan memberitahu jika tidak semua orang bisa termakan hipnotisnya ini.

Shim Chung menemukan mantel yang masih baru di tempat sampah.

Ada wanita jalanan yang membiarkannya mencari pakaian di tempat sampah.

Ia juga mengatakan jika di daerah sini adalah daerah orang kaya sehingga ia mendapat banyak pakaian baru di tempat sampah.

Ia menanyakan asal Shim Chung dan alasan ia datang ke Seoul.

Shim Chung menceritakan alasanya untuk mencari Joon Jae.

---

Wanita itu kembali menanyakan alamat dan nomor telepon pria yang dicari Shim Chung tetapiShim Chung tak memilikinya.

Wanita itu menanyakan apakah ada suatu tempat dimana pria itu menyebutkan suatu tempat yang akan ia kunjungi.

Shim Chung teringat perkataan Joon Jae yang mengatakan jika ia di seoul, ia akan mengajak Shim Chung melihat pemandangan bagus di gedung 63.

Shim Chung diberitahu oleh wanita itu untuk naik bis menuju tujuannya.

Ketika masuk bis ia ditanyai karena tidak memiliki kartu bis.

Supir bis menanyakan apakah Shim Chung memiliki uang.

---

Shim Chung mengeluarkan uang pemberian anak kecil tadi kepada supir bis.

Supir bis merasa kesal karena uang yang diberikan tidak cukup tetapi supir bis akhirnya menyuruh Shim Chung untuk masuk dan duduk.

Ketika Yoo Ranran memasak sup rumput laut, yang identik dengan hari ulang tahun membuat Jonjae menanyakan siapa yang ulang tahun.

---

Kemudian ia melihat anaknya Shi Ah dan mengetahui jika pria yang dicintai anaknya ini ulang tahun.

Yoo Ranran menyeletuk jika anaknya juga berulang tahun hari ini.

Shi Ah datang ke rumah Joon Jae dan memberikan sup rumput laut buatan Yoo Ranran pembantunya itu.

Joon Jae menanyakan bagaimana Shi Ah bisa tahu alamat rumahnya.

SiA mengatakan jika ia diberirahu oleh Nam Doo.

Ketika memakan masakan yang di berikan Shi Ah, Joon Jae mengingat masakan ibunya dulu.

Tiba-tiba Nam Doo datang dan memuji Shi Ah karena ia menyiapkan semua ini untuk Joon Jae.

Shi Ah mengajak Joon Jae ke bar untuk merayakan ulang tahun Joon Jae.

Namun, Joon Jae menolaknya dengan alasan ia sudah memiliki janji.

Kemudian Joon Jae pergi meninggalkan mereka.

Shi Ah memberikan uang kepada Nam Doo karena informasi alamat Joon Jae.

Ia menanyakan apakah Joon Jae memiliki seorang pacar.

Nam Doo menjawab dengan yakin jika tidak mungkin ada wanita yang bisa membuat Joon Jae menyukainya.

Shi Ah merasa curiga karena alasan Joon Jae dan siapa yang janjian dengannya.

Shim Chung masuk ke gedung yang Joon Jae katakan waktu itu

Ia melihat aquarium besar yang berisikan banyak ikan.

Ia merasa senang karena ia tidak akan merasa kelaparan.

Shim Chung masuk ke aquarium dan di tonton oleh orang-orang.

Pengunjung tak mencurigai bentuk aslinya karena di tempat itu memang ada acara pertunjukan putri duyung.

Pegawai disana juga merasa heran karena acara petunjukkan belum saatnya mulai.

Salah satu pengunjung anak kecil melihat Shim Chung dan menunjukkan ke ibunya.

---

Anak itu memberitahu ibunya jika putri duyung memakan ikan-ikan itu.

Ibunya tidak mempercayainya dan menjelaskan jika putri duyung hidup bersahabat dengan ikan sehingga perkataan anaknya itu tidak mungkin.

Seluruh pengunjung ramai menonton dan memotret Simchung.

Shim Chung tak sengaja melihat Joon Jae melewati aquariumnya tetapi tidak melihatnya.

Shim Chung mengikuti Joon Jae dan mengedor-gedor kaca aquarium agar Joon Jae melihat dirinya.

Ketika hendak pergi berjalan, Joon Jae menoleh kebelakang dan melihat Simchung.

Namun, Joon Jae kembali berbalik arah dan pergi karena ia tidak mengingat simchung.

Para pegawai merasa kebingungan karena penyelam pemeran putri duyung yang sebenarnya datang dan mereka heran bagaimana perempuan yang berpura-pura tadi bisa masuk ke aquarium.

---

Tiba-tiba mereka melihat Shim Chung yang berjalan dari seberang.

Karena hendak di tangkap, Shim Chung melempar para pegawai dan kabur.

Ketika Joon Jae berjalan menuju keluar, ia mendapat pesan dari Nam Doo.

Nam Doo memberitahu jika ia sedang bertemu dengan Thomas teman Joon Jae yang membantunya saat masa pengejaran oleh bawahan Jin Ok.

Nam Doo juga mengirim foto yang diambil Thomas dan foto itu terdapat wanita yang Joon Jae tipu.

Joon Jae merasa terkejut dan mencoba memperjelas siapa wanita itu.

Wanita itu mengenakan gelang giok yang ada di dirinya lalu Joon Jae memperbesar foto untuk melihat wajah wanita itu.

Dengan perasaan kaget Joon Jae langsung bergegas lari masuk kembali ke aquarium.

Ia mencari wanita yang ia lihat di aquarium karena berdasarkan foto itu ia melihat wajah yang sama.

Setelah mengelilingi aquarium, Joon Jae melihat Shim Chung lalu menghampirinya.

Ia melihat mata Shim Chung yang berkaca-kaca menatap dirinya.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)