Jangan Langsung Gunakan Uap yang Paling Panas Saat Keringkan Rambut dengan Hair Dryer, Ini Bahayanya
Pemakaian hair dryer yang mengeluarkan uap panas terus-terusan bisa membuat rambut rusak seperti rambut patah maupun rambut bercabang.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pemakaian hair dryer yang mengeluarkan uap panas terus-terusan bisa membuat rambut rusak seperti rambut patah maupun rambut bercabang.
Pakar Rambut Rudi Hadisuwarno membagikan tips supaya rambut tidak rusak saat mengeringkan rambut dengan hair dryer jangan langsung pakai uap panas.
Pertama gunakan dulu yang level angin di hair dryer paling rendah baru setelah rambut setengah kering naikan ke pilihan uap yang panas.
"Kenakan hair dryer angin dingin baru yang panas jangan langsung yang paling panas karena akan rusak rambut," ucap Rudi saat webinar bersama BKKBN, Kamis (25/6/2020).
Supaya rambut sehat setelah keramas dengan shampo jangan lupa untuk tambahkan dengan penggunaan conditioner, masker bahkan serum rambut supaya rambut kuat hingga ke akarnya.
"Saat cuci rambut pakai scrub juga untuk membuang kulit mati dan kotoran di rambut selain , shampo, conditioner, masker rambut, serum untuk menjaga kesehatan rambut," kata Rudi.
Baca: Cara Hindari Rambut Rontok dan Lepek Bagi Wanita Berhijab
Baca: Berhijab saat Perankan Karina di Sinetron TOP, Arifah Lubai Pamerkan Gaya Rambut Baru yang Berwarna
Jika mengalami masalah rambut yang ekstrem seperti kerontokan rambut, ketombe yang membuat rambut kotor atau ujung rambut bercabang jangan langsung asal berli produk perawatan rambut.
Sebaiknya pergi ke salon atau pakar rambut lainnya untuk dikenali masalahnya dan mendapatkan perawatan rambut yang tepat.
"Yang penting tidak asal beli produk, yang terbaik datang ke salon konsultasi dengan penata rambut untuk tahu shampo apa yang paling cocok sehingga kita terhindar dari produk yang bikin rusak rambut," pungkas Rudi.