Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

11 Kebiasaan Tak Terduga yang Ternyata Baik untuk Kesehatan, dari Memaki hingga Jarang Mandi

Berikut 11 kebiasaan tak terduga yang ternyata baik untuk kesehatan, dari memaki hingga jarang mandi.

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in 11 Kebiasaan Tak Terduga yang Ternyata Baik untuk Kesehatan, dari Memaki hingga Jarang Mandi
depositphotos.com
Ilustrasi - Berikut 11 kebiasaan tak terduga yang ternyata baik untuk kesehatan, dari memaki hingga jarang mandi. 

TRIBUNNEWS.COM - Dalam kehidupan sehari-hari, ada beberapa kebiasaan yang sering dianggap buruk, tetapi positif dalam sisi lainnya.

Bermain video game, memaki, hingga jarang mandi, dianggap sebagai kebiasaan yang buruk.

Namun, tahukah kamu bahwa kebiasaan-kebiasana tersebut berdampak baik pada kesehatan?

Berikut 11 kebiasaan tak terduga yang ternyata baik untuk kesehatan, dirangkum Tribunnews dari berbagai sumber:

Baca: Benarkah Obesitas Bisa Picu Masalah Kesehatan Seksual?

1. Mengunyah permen karet: mengurangi tingkat stres dan meningkatkan daya ingat

ilustrasi larangan memakan permen karet di Singapura
Ilustrasi mengunyah permen karet. (umpi.edu)

Ternyata, mengunyah permen saat membawa memiliki banyak efek positif pada tubuh.

Di antaranya adalah meningkatkan daya ingat, konsentrasi, kewaspadaan, dan pengambilan keputusan.

BERITA REKOMENDASI

Studi tahun 2002 menunjukkan, orang yang mengunyah pemen karet selama ujian memiliki kemampuan 24 persen lebih baik pada tes memori jangka pendek dan 36 persen lebih baik pada tes memori jangka panjang.

Penelitian lain membuktikan, mengunyah permen karet juga mengurangi stres.

Sebab, kadar hormon kortisol yang berperan dalam pengembangan reaksi stres berkurang.

2. Bermain video game: meningkatkan kemampuan untuk belajar dan membuat keputusan

Ilustrasi bermain video game.
Ilustrasi bermain video game. (wotv4women.com)

Menurut penelitian yang dilansir webmd.com, video game dengan gambar periferal mempengaruhi sensorik manusia dan membuat seseorang untuk mengambil keputusan dengan benar.


Selain itu, video game strategi real-time yang cepat meningkatkan kemampuan otak dan kapabilitas kita untuk belajar.

Ini berlaku pada video game dengan aksi cepat, bukan pada game dengan tempo yang lambat.

Baca: 15 Makanan Terbaik untuk Kesehatan Paru-paru: Apel, Tomat, Ikan Teri, hingga Kakao

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas