Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Bacaan Niat Puasa Asyura pada 10 Muharram, Dilaksanakan 29 Agustus 2020, Berikut Keutamaannya

Berikut bacaan niat puasa Asyura pada 10 Muharram yang dilaksanakan 29 Agustus 2020, simak keutamaannya.

Penulis: Widyadewi Metta Adya Irani
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Bacaan Niat Puasa Asyura pada 10 Muharram, Dilaksanakan 29 Agustus 2020, Berikut Keutamaannya
mos.cms.futurecdn.net
Bacaan Niat Qadha/Ganti Puasa Ramadhan di Bulan Rajab dan Doa Buka Puasanya 

TRIBUNNEWS.COM  - Berikut bacaan niat puasa Asyura, dilengkapi dengan keutamaannya.

Umat muslim disunahkan untuk menjalankan ibadah puasa di bulan Muharram, bulan pertama kalender Hijriah.

Di antaranya yaitu puasa Tasu'a pada tanggal 9 Muharram dan puasa Asyura di tanggal 10 Muharram.

Setelah menjalankan ibadah puasa Tasu'a pada Jumat (28/8/2020), umat muslim dapat melaksanakan puasa Asyura besok, Sabtu (29/8/2020).

Baca: Bacaan Niat Puasa Asyura 10 Muharram 29 Agustus 2020, Lengkap dengan Latin dan Keutamaannya

Baca: Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Muharram 1442 H, Beserta Keutamaan Menjalankannya

Berikut bacaan niat puasa Asyura di bulan Muharram, seperti yang dikutip Tribunnews.com dari Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslim karya Ust.M. Syukron:

Bacaan niat puasa Asyura

نَوَيْتُ صَوْمَ فِيْ يَوْمِ عَاشُوْرَاء سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma fii yaumi aasyuuroo’ sunnatan lillaahi ta’aalaa

Berita Rekomendasi

Artinya: saya niat puasa Asyura, sunnah karena Allah Ta’ala

Baca: Bacaan Niat Puasa Asyura yang Dilaksanakan Sabtu 29 Agustus 2020, Lengkap dengan Keutamaannya

Keutamaan berpuasa di bulan Muharram:

Dikutip dari Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslim, ada sejumlah nilai penting yang diajarkan Rasulullah sehingga kita dianjurkan berpuasa pada 9 dan 10 Muharram.

Berikut keutamaan puasa di bulan Muharram:

1. Menebus Dosa Setahun Silam

Sebagai umat manusia, tentunya kita tidak bisa luput dari dosa dan kesalahan.

Menjalankan puasa Asyura di tanggal 10 Muharram dapat menebus dosa yang telah dilakukan setahun sebelumnya.

Hal tersebut sebagaimana diungkapkan oleh Abi Qatadah, bahwa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam ditanya tentang puasa Asyura kemudian beliau menjawab, "menebus dosa tahun yang lalu." (HR.Muslim)

Baca: Doa Berbuka Puasa Beserta Artinya, Lengkap dengan Sunah-sunah Lainnya

2. Mengikuti Ajaran Rasul

Diriwayatkan oleh Ibnu Abbas:

"Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam telah berpuasa pada hari Asyura dan memerintahkan supaya orang-orang berpuasa." (HR.Muslim).

Abu Hurairah ra. pun berkata:

"Saya mendengar Rasulullah bersabda: 'Hari ini adalah Hari Asyura, dan kamu tidak diwajibkan berpuasa padanya. Dan saya sekarang berpuasa, maka siapa yang suka, berpuasalah. Dan siapa yang tidak suka, berbukalah!'"

3. Keutamaannya di Bawah Puasa Ramadhan

Ada sebuah hadis yang diungkapkan oleh Abu Hurairah, bahwa puasa pada bulan Muharram keutamaannya tepat di bawah puasa Ramadhan.

Melihat posisi puasa di bulan Muharram berada tepat di bawah puasa Ramadhan, maka menunjukkan puasa sunah ini memiliki keutamaan luar biasa.

Baca: Bacaan Niat Puasa Asyura, Sabtu 29 Agustus 2020, Beserta Arab dan Latinnya

4. Hari Puasa Umat Nabi Musa

Seperti diungkapkan Ibnu Abbas, Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa Sallam datang ke Madinah dan melihat orang-orang Yahudi berpuasa pada hari Asyura.

Maka Nabi bertanya, "ada apa ini?"

Mereka lantas menjawab, "hari baik, saat Allah membebaskan Nabi Musa dan Bani Israil dari musuh mereka, hingga membuat Musa berpuasa karenanya."

Maka Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda:

"Saya lebih hormat terhadap Musa dari kamu." Lalu beliau berpuasa pada hari itu dan menyuruh orang agar berpuasa." (HR. Bukhari Muslim).

Puasa Asyura berhubungan erat dengan Nabi sebelum Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam, yaitu Musa dan kaumnya.

Oleh karena itu, beliau memuliakan hari itu dengan berpuasa.

Baca: Selain Mengejar Kemuliaan, Ini 10 Manfaat Puasa Asyura Bagi Kesehatan, Ditunaikan 29 Agustus 2020

5. Mewujudkan Impian Rasulullah

Ada sebuah obsesi Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam yang belum terlaksana, lantaran ajal lebih dulu menjemputnya.

Obsesi itu adalah puasa Tasu'a pada 9 Muharram.

Hal itu seperti yang diceritakan Ibnu Abbas ra bahwa Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda:

"Kalau saya lanjut umur sampai tahun yang akan datang, niscaya saya akan berpuasa Tasu'a (tanggal 9 Muharram). (HR.Muslim).

(Tribunnews.com/Widyadewi Metta/Yurika Nendri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas