Cara Memotong Daging Agar Cepat Empuk dan Bumbu Mudah Meresap
Olahan daging pasti menjadi menu favorit banyak orang. Simak cara mengolah daging agar tidak keras dan bumbunya meresap sempurna.
Editor: tribunsolo
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini tips cara memotong daging agar cepat empuk dan bumbu cepat meresep ketika dimasak.
Olahan daging pasti menjadi menu andalan yang jadi favorit banyak orang.
Beragam olahan daging bisa jadi pilihan menu buka puasa dan sahur di bulan Ramadhan nanti.
Namun, kita wajib tahu bagaimana cara yang benar memotong daging.
Baca juga: Tips Menyajikan Telur dan Daging Ayam untuk Balita Supaya Terhindar dari Alergi
Baca juga: Resep Balado Terong hingga Balado Daging yang Enak dan Mudah, Cocok untuk Santap Sahur
Terutama dalam mengolah daging agar tidak keras dan bumbunya harus meresap sempurna.
Bukan dari cara mengolah melainkan dari cara potong daging menentukan tekstur empuk itu sendiri.
Maka dari itu jangan sampai salah memotong bagian daging.
Memotong Daging Sapi Tak Boleh Keliru
Nah, ternyata masing-masing masakan memiliki kaidah pemotongan dagingnya tersendiri.
Kerap terjadi, pilihan daging sapi kita sudah berkualitas.
Jenisnya juga sudah betul.
Namun, cara memotongnya keliru sehingga tekstur daging sapi tidak sesuai dengan harapan kita.
Kalau diperhatikan, ada serat-serat yang tampak pada permukaan daging.
Itu yang disebut serat daging.
Arah serat inilah yang harus dijadikan panduan ketika kita akan memotong daging.
Bila arah seratnya keliru, daging akan sulit matang ketika dimasak.
Hasilnya, tentu daging jadi sulit dikunyah.
1. Dipotong Melawan Serat
Jika ingin membuat hidangan daging untuk anak-anak yang masih sulit mengunyah, cobalah memilih daging has dalam (tenderloin).
Daging jenis ini bertekstur empuk.
Memasaknya pun akan lebih cepat dan empuk hingga tidak menyita waktu Anda.
Nah, untuk memasak hidangan daging bertekstur empuk seperti ini, memotong daging harus melawan serat.
Tujuannya adalah membuat serat lebih pendek sehingga mudah untuk dikunyah.
Seumpama kita makan mi, akan jauh lebih mudah dikunyah bila mi-nya pendek-pendek.
Karena itulah cara memotong melawan serat ini sangat cocok untuk daging yang diolah jadi steak dan tumisan.
2. Dipotong Searah Serat
Meski daging sebaiknya dipotong melawan serat agar empuk, ada masakan tertentu yang justru harus menggunakan daging yang potongannya searah dengan serat.
Masakan ini umumnya adalah masakan yang harus diolah lama.
Contoh masakan yang membutuhkan potongan daging searah serat di antaranya adalah rendang, dendeng batokok, pindang serani, dan empal.
Masakan yang kelak dagingnya harus disuwir seperti abon atau daging suwir juga menggunakan potongan daging jenis ini.
Baca juga: Resep Membuat Bakso yang untuk Hidangan Buka Puasa, Lengkap dengan Tips Memasaknya
Baca juga: Resep Memasak Ikan Nila yang Enak, Mulai Ikan Nila Oriental hingga Ikan Nila Bakar Bumbu Taliwang
Pilihan daging untuk empal adalah daging sengkel.
Daging ini terbungkus lapisan-lapisan putih yang melindungi daging sehingga tidak akan hancur kalau lama dimasak.
Sementara itu, untuk rendang, gunakan daging gandik atau has luar.
Itulah cara memotong daging sapi yang pas untuk aneka hidangan.
Searah atau melawan arah serat daging, ternyata itu semua bergantung kepada masakannya.
Selamat mencoba.
(*/YNN)
Artikel ini telah tayang di Sajiansedap.grid.id dengan judul "Ternyata Selama ini Kita Salah, Cara Potong Seperti ini Justru Bikin Daging Jadi Tidak Empuk dan Bumbu Tidak Meresap"