Leny Rafael Paham Dunia Fashion Yang Terus Berkembang Mengikuti Perubahan Peradaban Dan Teknologi
Leny Rafael masih sempat mendedikasikan diri sebagai coaching bagi 55 peserta internship dari beberapa SMK dan Perguruan Tinggi.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ditengah kesibukannya sebagai seorang fashion designer, Leny Rafael masih sempat mendedikasikan diri sebagai coaching bagi 55 peserta internship dari beberapa SMK dan Perguruan Tinggi.
Founder Leny Rafael Corp ini mengaku senang berinterkasi dan berbagi ilmu.
“Awalnya saya kerjasama dengan beberapa SMK. Pihak sekolah mengirimkan beberapa siswa jurusan tata busana untuk magang, atau internship di sini. Tahun berikutnya, menerima mahasiswi dari Universitas Negeri Padang. Sekarang, program internship itu saya kembangkan lebih baik lagi dengan banyak jurusan pendidikan,” ungkap Leny Rafael yang baru saja menggelar event nasional Pelangi Wastra Indonesia.
Sejak tujuh tahun lalu, Leny Rafael Corp yang berada di kawasan Bintara, Bekasi sudah menerima pelajar dan mahasiswa internship, alias magang.
Pesertanya tidak hanya dari Jabodetabek, pernah ada yang datang dari Serang, Subang, bahkan Padang.
Dibantu beberapa karyawannya, perancang busana yang mengawali karirnya dengan rancangan busana pengantin ini membuka beberapa divisi internship yang memiliki keterkaitan dengan dunia fashion terkini, berikut keterampilan mengelola bisnis fashion.
“Saya berharap, ‘goals’ dari program internship ini, para peserta bisa mandiri dengan mengaplikasikan apa yang mereka dapat di sini. Mereka bisa bersaing di dunia kerja, atau menjadi enterpreneur muda bidang fashion. Untuk itu, saya siapkan beberapa divisi seperti design, produksi, visual merchandise fashion stylish, multimedia, akutansi perkantoran, marketing, IT dan riset,” ujar Leny Rafael.
Durasi internship di Leny Rafael Corp berlangsung selama enam bulan. Mengawali tahun 2022, ada 55 peserta dari beberapa SMK dan dua Perguruan Tinggi. Kelompok yang disebut Batch 1 ini pernah sukses mendukung event The Heritage Indonesia yang digelar Komunitas Pelangi Wastra Indonesia pada 24 Januari lalu.
“Di program internship ini menomor satukan team work. Setiap project yang dikerjakan pasti melibatkan semua divisi. Bahkan mereka sudah mampu mensupport event besar seperti yang dilakukan Pelangi Wastra Indonesia itu,” kata Leny Rafael.
Meskipun sebagian besar waktunya tersita untuk menjadi coaching program internship, namun Leny Rafael sangat menikmati setiap moment bersama ‘anak didik’nya.
“Saya ini termasuk orang yang suka berinteraksi. Jadi saya senang bisa berada diantara mereka. Dan yang terpenting, saya suka sharing knowledge,” jelasnya.
Leny Rafael sangat paham dinamika dunia fashion yang terus berkembang mengikuti perubahan peradaban dan teknologi. Dia menekankan kepada peserta internship untuk selalu berkreasi dengan ide-ide “out of the box”.
“Agar mereka nyaman, saya memposisikan diri sebagi teman. Dengan demikian, mereka tidak canggung dan berani menyampaikan ide dan gagasan yang ‘gila’sekalipun. Bersaing di dunia kreasi, terkadang membutuhkan keberanian untuk menciptakan sesuatu yang tidak biasa,” ujar Leny Rafael yang akarab disapa Kak Leny oleh siswanya.
Puluhan peserta internship Batch 1 ini berasal dari beberapa SMK diantaranya SMK 1 Bekasi, SMK 24 Jakarta, SMK 27 Jakarta, SMK 70 Jakarta, SMK 33 Jakarta.