Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Bacaan Sholawat Nabi Muhammad SAW, Sholawat Nariyah, dan Sholawat Tibbil Qulub

Berikut ini bacaan sholawat Nabi Muhammad SAW, sholawat Nariyah, dan sholawat Tibbil Qulub.

Penulis: Nuryanti
Editor: Daryono
zoom-in Bacaan Sholawat Nabi Muhammad SAW, Sholawat Nariyah, dan Sholawat Tibbil Qulub
Istimewa
Ilustrasi berdoa. Berikut ini bacaan sholawat Nabi Muhammad SAW, sholawat Nariyah, dan sholawat Tibbil Qulub. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini bacaan sholawat Nabi Muhammad SAW, sholawat Nariyah, dan sholawat Tibbil Qulub.

Dianjurkan bagi umat Islam untuk memperbanyak membaca sholawat, sebagai implementasi dari kepatuhan menjalankan seruan Allah SWT dalam Alquran surat Al-Ahzab ayat 56.

Ayat tersebut berbunyi,

إِنَّ ٱللَّهَ وَمَلَٰٓئِكَتَهُۥ يُصَلُّونَ عَلَى ٱلنَّبِىِّ ۚ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ صَلُّوا۟ عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا۟ تَسْلِيمًا

Innallāha wa malā`ikatahụ yuṣallụna 'alan-nabiyy, yā ayyuhallażīna āmanụ ṣallụ 'alaihi wa sallimụ taslīmā

Artinya:

"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya."

Berita Rekomendasi

Dalam Tafsir Online Kementerian Agama, termaktub Allah menurunkan ketentuan tentang etika bagi umat Islam ketika berinteraksi dengan istri-istri untuk menjaga kehormatan dan keagungan pribadi Rasulullah.

Dikutip dari sumsel.kemenag.go.id, di antara bukti keagungan beliau ialah sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi.

Sholawat dari Allah berarti memberi rahmat dan dari malaikat berarti memohonkan ampunan.

Bersholawatlah untuk Nabi, seperti dengan berkata:

“Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad.”

Artinya:

Ya Allah, berikanlah rahmat-Mu kepada junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad.

Diriwayatkan dari Abu Sa'id al-Khudri, ia bertanya,

"Wahai Rasulullah, adapun pemberian salam kepadamu kami telah mengetahuinya, bagaimana kami harus membaca sholawat?"

Nabi menjawab, ucapkanlah:

"Allahumma shalli 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad kama shallaita 'ala Ibrahim wa 'ala ali Ibrahim innaka hamid majid.

Allahumma barik 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad kama barakta 'ala Ibrahim wa 'ala ali Ibrahim innaka hamid majid.” (Riwayat al-Bukhari, Ahmad, an-Nasa'i, Ibnu Majah, dan lainnya).

Baca juga: Sengaja Gosok Gigi pada Siang Hari, Apakah Bisa Membatalkan Puasa Ramadan?

Manfaat Membaca Sholawat Nabi Muhammad SAW

Ada beberapa manfaat yang akan diperoleh bila kita rajin mengucapkan sholawat kepada Rasulullah SAW, di antaranya sesuai pesannya dalam sebuah hadis, artinya:

“Barang siapa yang bersholawat kepadaku satu kali, maka Allah akan membalasnya dengan sepuluh kali sholawat.”

Kemudian manfaat lainnya sebagaimana isi doa dalam Sholawat Munjiyat dengan lima permohonan melalui bacaan sholawat, yakni:

1. Allah memberi keselamatan dari perkara-perkara yang menakutkan dan membinasakan

2. Allah mengabulkan seluruh hajat yang diminta

3. Allah menyucikan diri kita dari hal-hal yang buruk

4. Allah mengangkat posisi kita kepada derajat yang paling tinggi

5. Allah menyampaikan pusat cita-cita kita

Kesemuanya itu akan menjadi kebaikan-kebaikan di dunia ini dan juga setelah kematian nanti.

Dikutip dari kalsel.kemenag.go.id, ustaz Sukses Al-Mahdi dalam tausiyahnya menyampaikan tentang keutamaan membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Menurutnya, sholawat akan memberi beberapa manfaat kepada orang yang gemar membacanya dimana pun dan kapanpun.

“Allah SWT menjanjikan akan menghapuskan 10 keburukan, menuliskan 10 kebaikan dan meninggikan seseorang sebanyak 10 derajat jika mereka sekali saja bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW,” ungkapnya.

Saat kita banyak mengucapkan sholawat berarti kita sudah menjalankan seruan Allah dalam surat Al-Ahzab, 33: 56.

Bacaan sholawat akan menenangkan jiwa dan pikiran, serta menambah iman.

Saat sholawat dikumandangkan pada sebuah majelis, maka cahaya rahmat Allah akan turun.

Baca juga: Hukum Berpuasa Tapi Tidak Sholat, Ini Penjelasannya

Sholawat Nariyah

Sekretaris PCNU Solo, H Ahmad Faruk MHI atau Gus Faruk, menyebutkan bacaan sholawat agar diberikan kemudahan rezeki.

"Melalui sholawat itu kita memohon agar kita dimudahkan dalam mencari rizki, tentu rizki yang halal, ini adalah Sholawat Nariyah," ungkapnya saat dihubungi Tribunnews.com.

Berikut bacaan Sholawat Nariyah :

Bacaan Sholawat Nariyah
Bacaan Sholawat Nariyah (Tribunnews/Ist)

Alloohumma sholi sholaatan kaamilatan wasallim salaaman taamman 'alaa sayyidina muhammadinil ladzii tanhallu bihil 'uqodu wa tanfariju bihil kurobu wa tuqdhoo bihil hawaa-iju wa tunaalu bihir-roghoo-ibu wa husnul khowaatimi wa yustasqol ghomaamu bi wajhihil kariimi wa 'alaa aalihii wa shohbihi fii kulli lamhatin wa nafasin bi 'adadi kulli ma'luumin laka.

Artinya:

“Wahai Allah, limpahkanlah rahmat dan salam yang sempurna kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW.

Semoga terurai dengan berkahnya segala macam buhulan dilepaskan dari segala kesusahan, tunaikan segala macam hajat, dan tercapai segala macam keinginan dan husnul khotimah.

Dicurahkan air hujan (rahmat) dengan berkah pribadinya yang mulia.

Semoga rahmat dan salam yang sempurna itu juga tetap tercurah kepada para keluarga dan sahabat beliau, setiap kedipan mata dan hembusan nafas, bahkan sebanyak pengetahuan bagi-Mu."

Baca juga: Apa Saja yang Dapat Membatalkan Puasa? Ini Hal-hal yang Perlu Dihindari

Sholawat Tibbil Qulub

Gus Faruk juga mengatakan, ada sholawat memohon kepada Allah agar kita disembuhkan dari penyakit.

Sholawat tersebut dikenal dengan sholawat Tibbil Qulub.

Sholawat ini dapat pula diamalkan dalam masa pandemi Covid-19.

"Seperti pandemi yang sedang melanda saat ini, dianjurkan membaca sholawat Tibbil Qulub agar kita terhindar dari Covid-19,” ungkap Gus Faruk.

Bacaan sholawat Tibbil Qulub:

Allahumma sholli `ala Sayyidina Muhammadin thibbil qulubi wa dawa-iha wa `afiyatil abdani wa syifa-iha wa nuril abshori wa dhiya-iha wa `ala alihi wa shohbihi wa sallim.

Artinya :

"Ya Allah curahkanlah rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, sebagai obat hati dan penyembuhnya, penyehat badan dan kesembuhannya dan sebagai penyinar penglihatan mata beserta cahayanya. Semoga sholawat dan salam tercurahkan pula kepada keluarga serta para shahabat-shahabatnya."

(Tribunnews.com/Nuryanti/Gilang)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas