Niat Mandi Wajib dan Tata Caranya, Menghadap Kiblat dan Mendahulukan Bagian Kanan
Berikut ini bacaan niat dan tata cara mandi wajib atau mandi junub. Mandi dengan menghadap kiblat dan mendahulukan bagian kanan.
Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini bacaan niat dan tata cara mandi wajib atau mandi junub.
Mandi dengan menghadap kiblat dan mendahulukan bagian kanan.
Mandi wajib atau mandi junub ditujukan untuk bersuci dari hadas besar bagi umat Muslim.
Dalam Islam, umat muslim diharuskan untuk mandi wajib terlebih dahulu setelah berhubungan suami istri maupun setelah haid bagi seorang perempuan.
Tata cara dan niat mandi wajib:
1. Niat
Mulailah dengan niat mandi wajib untuk menghilangkan hadas besar, yang membedakan mandi wajib dengan mandi biasa.
Berikut ini lafadz niat mandi wajib:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
"Nawaitu Ghusla Lifrafil Hadatsil Akbari Fardhan Lillahi Ta'aala."
Baca juga: Bacaan Niat Sholat Dhuha dalam Tulisan Arab dan Latin, Dilengkapi dengan Doa Sholat Dhuha
"Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar fardhu karena Allah Ta'aala."
2. Mendahulukan mengambil air wudu, yakni sebelum mandi disunatkan berwudu terlebih dahulu.
3. Menghadap kiblat sewaktu mandi dan mendahulukan bagian kanan daripada kiri.
4. Membaca 'Bismillahirrahmaanirrahiim', pada permulaan mandi.