Faktanya, Kulit Bayi 30 % Lebih Tipis! Ini Cara Merawatnya
Meskipun secara kasat mata terlihat halus, ternyata kulit bayi memiliki perbedaan secara struktur dan fungsi. Lalu, bagaimana cara merawatnya?
Editor: Brand Creative Writer
“Suhu yang direkomendasikan itu sebenarnya tidak lebih dari 37 derajat. Jadi sebenarnya bukan memandikan bayi dengan air panas, tapi dengan air yang kira-kira suhunya sama dengan suhu tubuhnya, agar bayi merasa nyaman.” ujar dr. Arini Astasari Widodo dalam webinar “Science Behind Baby Skin” yang diselenggarakan oleh JOHNSON’S® Baby.
Jangan memandikan bayi terlalu lama, maksimal 5 menit jika ingin berendam. Bisa juga dengan menambahkan bath oil jika si Kecil memiliki kulit yang sangat kering.
2. Pilih Pembersih / Cleanser Khusus Bayi
Jangan menggunakan sabun dewasa atau produk antiseptik untuk bayi. Karena ini berisiko merusak mikroflora kulit normal dari bakteri-bakteri baik yang masih bertumbuh pada kulit bayi.
Pilihlah sabun yang lembut dengan formulasi khusus dan sudah teruji klinis oleh para dokter. Terutama yang mengandung hypoallergenic dan pH netral untuk mengurangi potensi alergi dan iritasi pada kulit bayi.
Kandungan di dalam produk perawatan kulit bayi juga tidak kalah penting. Pilihlah produk yang memiliki kandungan Milk Proteins dan Rice Extracts, agar dapat menutrisi dan melembapkan kulit si Kecil yang masih berkembang, supaya kulit bayi tidak mudah iritasi karena kering.
Dua kandungan ini sangat penting, karena Milk Proteins dapat melembutkan, melembapkan, dan menstimulasi perkembangan sel-sel kulit bayi. Sementara Rice Extracts mengandung anti-oksidan yang tinggi untuk melindungi kulit si Kecil yang masih belum berkembang sempurna.
Produk yang bisa Bunda pilih untuk memenuhi semua kebutuhan tersebut adalah JOHNSON'S® Milk + Rice Hair & Body Bath untuk memandikan bayi dari kepala hingga kaki. Dengan kandungan 2X Milk Proteins* dan Rice Extracts, serta dilengkapi dengan No More Tears® Formula yang lembut di mata–teruji secara klinis oleh dokter anak, dokter kulit, dan dokter mata–sangat cocok untuk merawat kulit si Kecil tetap sehat.
3.Bilas si Kecil Sampai Bersih
Hal ini penting dilakukan, karena sabun yang tertinggal di kulit bayi dapat memicu iritasi. Gunakan air bersih saat membilas si Kecil. Hindari membilas si Kecil dengan air yang ada di dalam bak mandi, karena bisa jadi sudah tercampur dengan kotoran dan sabun.
4. Pemilihan dan Cara Memakai Handuk yang Tepat
Untuk menghindari iritasi kulit, gunakan handuk yang lembut saat mengeringkan bayi. Saat mengeringkan, cukup dengan menepuk-nepuk kulit bayi dengan lembut sampai kering. Jangan menggosok kulit bayi, karena selain bisa menimbulkan iritasi, juga dapat merusak lapisan kulit (skin barrier) pada kulit si Kecil.
5. Gunakan Lotion Segera Setelah Mandi
Lotion atau pelembap menjadi hal yang penting untuk digunakan pada bayi 5 menit setelah mandi. Lotion dapat mengunci kelembapan kulit si Kecil setelah melakukan hidrasi saat mandi.
“Kenapa? karena kita mau mengunci kelembabannya. Jadi tadi kita sudah hidrasi kulitnya dengan air dan kita mau melindungi air di dalamnya dengan Lock In Moisturize dengan menggunakan moisturizer segera setelah mandi.” lanjut dr. Arini dalam webinar tersebut.