TRIBUNNEWS.COM - Membaca niat sholat Idul Adha merupakan salah satu rukun dalam melaksanakan sholat Id.

Mengutip Muslim.sg, niat sholat idul Adha yaitu:

أُصَلِّي سُنَّةَ عِيدِ الأَضحَى رَكعَتَين لِلَّهِ تَعَالَى 

Usolli sunnata ‘idil adha rak'ataini lillah ta'ala 

Artinya: Saya niat shalat sunah idul adha dua rakaat karena Allah Ta'ala

Jika Anda sholat berjamaah, niat sholat Idul Adha adalah sebagai berikut.

Baca juga: Tuntunan Lengkap Sholat Idul Adha, dari Niat hingga Tata Cara Pelaksanaannya

- Orang yang memimpin shalat sebagai Imam membaca:

أُصَلِّي سُنَّةَ عِيدِ الأَضحَى رَكعَتَين إِمَامًا لِلَّهِ تَعَالَى

Usolli sunnata ‘idil adha rak'ataini imaman lillah ta'ala

Artinya: Saya niat sholat sunah idul Adha sebagai imam dua rakaat karena Allah ta'ala

- Sedangkan Ma'mum membacakan niat ini:

أُصَلِّي سُنَّةَ عِيدِ الأَضحَى رَكعَتَين مَأمُومًا لِلَّهِ تَعَالَى

Usolli sunnata ‘idil adha rak'ataini ma’muman lillah ta'ala

Artinya: Saya niat sholat sunah idul Adha sebagai ma'mum dua rakaat karena allah ta'ala

Mengutip Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah, untuk rakaat pertama, setelah takbiratul ihram dan membaca doa iftitah, takbir dilakukan 7 kali.

Setiap selesai takbir, disunnahkan untuk membaca:

Subhaanallaahi walhamdu lillaahi wa laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar

Artinya: Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada Tuhan selain Allah dan Allah Maha Besar

Setelah 7 kali takbir, bacaannya sama sperti sholat lainnya.

Diutamakan surat yang dibaca setelah al-Fatihah yaitu surat Qaf arau surat al-A'laa.

Sedangkan untuk sholat rakaat kedua, takbir dilakukan sebanyak 5 kali. Setelah itu sholat dilakukan seperti biasanya.

Surat yang dibaca setelah al-Fatihah, diutamakan surat al-Ghasyiyah.

Setelah sholat dua rakaat selesai, dilanjutkan dengan dua khotbah.

Untuk khotbah pertama, takbir dibaca 9 kali sedangkan khotbah kedua, bacaan takbir dibaca 7 kali.

Pembacaan takbir ini dilakukan berurutan.

Masih mengutip buku yang sama, hal-hal yang disunahkan sebelum shalat Id yaitu:

- Mandi dan berhias. Memakai pakaian yang paling baik yang dimiliki. Dianjurkan pula memakai wewangian.

- Berbeda dengan sholat idul Fitri yang disunahkan makan dulu sebelum sholat, sholat idul Adha tidak demikian.

- Disunahkan melewati jalan yang berbeda saat berangkat ke tempat shalat dan saat pulang ke rumah.

- Takbiran atau membaca takbir sebagai berikut:

Allaahu akbar, Allaahu akbar, Allaahu akbar, laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar, Allaahu akbar walillaahil hamd

Artinya: Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, tiada Tuhan selain Allah dan Allah Maha Besar, dan bagi Allah segala puji.

Allaahu Akbaru Kabiiraa, Wal Hamdu Lillaahi Katsiiraa, Wasubhaanallaahi Bukrataw Waashiilaa.

Laa ilaaha illallaahu wa laa na'budu illaa iyyaahu mukhlishiina lahud diina walau karihal kaafiruun.

Laa ilaaha illallaahu wahdah, shadaqa wa'dah, wa nashara abdah, wa a'azza jundahu wa hazamal ahzaaba wahdah.

Laa ilaaha illallaahu wallaahu akbar, Allaahu akbar walillaahil hamd.

Artinya: Allah Maha Besar, Maha Sempurna kebesaran-Nya.

Segala puji bagi Allah, pujian yang sebanyak-banyaknya.

Dan Maha Suci Allah sepanjang pagi dan petang.

Tiada Tuhan selain Allah, dan tidak ada yang kami sembah melainkan hanya Allah, dengan ikhlash kami beragama kepada-Nya, walaupun orang-orang kafir membenci.

Tiada Tuhan selain Allah sendiri-Nya, benar janji-Nya, Dia menolong hamba-Nya,

Dia memuliakan tentara-Nya, dan Dia mengusir musuhmusuh Nabi-Nya dengan sendiri-Nya, tiada Tuhan selain Allah dan Allah Maha Besar, dan bagi Allah segala puji.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)