Tips Merawat Kulit Bayi Sensitif
Simak dasar-dasar yang harus dilakukan dalam merawat kulit bayi sensitif
Editor: Brand Creative Writer
Tribunnews.com - Bunda, sudah pada tahu kan kalau kulit bayi itu rentan terhadap ruam dan iritasi akibat kulit kering? Hal ini lah yang membuat kulit si Kecil jadi lebih sensitif. Padahal, kulit merupakan hal yang vital bagi bayi termasuk untuk kekebalan tubuh, dan imun dari hal-hal yang membahayakan di lingkungan sekitar.
Yuk, Bunda, simak dasar-dasar dalam merawat kulit bayi:
- Membersihkan – untuk menghilangkan, iritasi, alergen, patogen dan zat lingkungan berbahaya lainnya
- Melembabkan – untuk mengurangi efek kering pada kulit dari kelembapan lingkungan yang rendah dan faktor lingkungan lainnya.
- Melindungi – kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dengan menggunakan tabir surya dan pakaian pelindung
Pernah kah Bunda bertanya, sebenarnya kenapa sih kulit bayi sangat rentan? Dan, bagaimana mengatasinya agar kulit si Kecil selalu sehat dan terlindungi? Yuk Bunda, kita bahas lebih lengkap tentang fakta kulit bayi yang sensitif.
Penyebab kulit bayi lebih sensitif daripada orang dewasa
Mengutip dr. Fitria Agustina, SpKK, FINSDV, FAADV, “Kulit bayi belum berkembang sempurna, jadi sel-nya kehilangan air lebih tinggi, sehingga mudah menyerap air namun juga mudah mudah kehilangan kelembapannya. Hal ini membuatnya rawan iritasi dan ruam.
Bunda dapat perhatikan di gambar tersebut jika kulit bayi lebih tipis dari kulit orang dewasa. Sehingga kulit bayi lebih rentan kehilangan air dan kekeringan. Tapi lapisan kulit bayi memiliki peran penting dalam membentuk penghalang kulit, karena sebagai pelindung, membantu mencegahnya iritasi, alergen mikroorganisme dan radiasi sinar biru (ultraviolet). Sedangkan lapisan atas epidermis dewasa lebih tebal dari bayi sehingga perlindungannya lebih kuat, yang membantu mencegah iritasi dan radiasi.
Karena itu, dari kulit si Kecil yang sensitif, bisa muncul berbagai macam masalah seperti:
- Mudah mengalami iritasi, peradangan dan terasa kering
Penyerapan pada kulit bayi lebih cepat dibanding kulit dewasa, begitupun juga penguapannya. Inilah yang membuat kulit bayi lebih mudah kehilangan kadar air dan lebih rentan mengalami kulit kering. - Kulit mengalami ruam
Biasanya terjadi di area pemakaian popok. Hal ini bisa terjadi karena pemakaian popok yang terlalu ketat atau adanya alergi terhadap bahan tertentu pada popok. Namun bisa juga muncul di tubuh bagian lain seperti dada, punggung, atau lengan karena alergi deterjen pakaian, atau produk perawatan kulit. - Munculnya Eksim
Pada bayi, eksim seringkali muncul sebagai ruam merah, iritasi, dan gatal pada wajah dan kulit kepala. - Mudah mengalami penyakit kulit
Selain masalah kulit di atas, kulit bayi yang sensitif juga bisa menimbulkan penyakit kulit lain seperti cradle cap, jerawat bayi, hingga impetigo atau infeksi kulit karena bakteri.
Agar hal-hal tersebut tidak terjadi pada kulit si Kecil yang sensitif, simak tips agar Bunda bisa melakukan perawatan yang tepat.
a. Gunakan produk khusus untuk kulit bayi sensitif
Memilih produk khusus untuk kulit bayi yang sensitif sangat penting agar si Kecil tidak terkena masalah kulit. Pilihlah yang sudah teruji klinis oleh para dokter. Seperti JOHNSON’S® Cottontouch™ Hair and Body Baby Bath. Terbuat dari kapas alami dan mengandung hypoallergenic dan No More Tears™ Formula menjaga si Kecil dari iritasi* dan ruam* kulit.
b. Rutin mengganti popok
Gantilah popok setiap 2-4 jam sekali, dan setiap kali si Kecil buang air besar. Jangan sampai biarkan popok terlalu lama dipakai oleh si Kecil. Saat mengganti popok, bersihkan secara menyeluruh mulai dari area bokong, anus, dan kemaluan si Kecil menggunakan tisu basah dengan bahan yang hypoallergenic.
c. Jangan menjemur si Kecil secara langsung
Vitamin D sangat baik bagi pertumbuhan si Kecil, terutama yang terkandung pada sinar matahari. Namun, disarankan untuk tidak menjemur si Kecil di bawah sinar matahari langsung, apalagi terlalu lama. Hal ini justru berbahaya bagi kesehatan kulit si Kecil, dan dapat menimbulkan berbagai macam penyakit kulit lainnya.
Agar kulit si Kecil tetap terjaga kelembapannya, setelah mandi gunakan JOHNSON’S® Cottontouch™ Baby Lotion. Memiliki non-sticky formula, cepat menyerap dan tidak lengket, mengunci kelembapan kulit hingga 24 jam. Melindungi kulit sensitif bayi sejak hari pertama.
Sumber
Purvis, D., 2014. Newborn and Infant Skin Care. immunity, 1, p.3.
https://www.johnsonsbaby.co.id/waktu-mandi/cara-memandikan-bayi-dengan-benar
www.researchreview.co.nz
https://www.sehatq.com/artikel/kulit-bayi-sensitif