Bisnis Aqiqah Menjamur, Ada Brand Lokal Sukses Penetrasi Pasar Singapura
Berdasarkan pengalaman melayani pasar Singapura yang padat, pasar di Singapura nyaris sama dengan Indonesia
Penulis: Anita K Wardhani
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com Anita Kusuma W
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Semakin meningkatnya kesadaran masyarakat muslim di Indonesia menjalankan sunnah aqiqah membuka peluang bisnis.
Bisnis aqiqah pun menjamur baK cendawan di musim hujan.
Tak sedikit bahkan brand bisnis jasa aqiqah ini menembus pasar luar negeri.
Bani Aqiqah salah satunya, bisnis ini bermula dari tekad mengedukasi memilih jasa layanan aqiqah terdekat.
Mengapa harus yang terdekt? Ini Untuk menghindari gagalnya pelaksanaan Aqiqah.
Alasannya karena yang terdekat bisa jadi kualitasnya lebih bagus dan layanannya lebih prima.
Baca juga: Cara Memilih Jasa Aqiqah Menurut Praktisi, Jangan karena Tergiur Harga Murah
Dengan konsep inilah, brand Bani Aqiqah bisa menembus pasar Singapura.
“Kami sudah hadir di Singapura,” kata Wahyu Ajinegoro, owner Bani Aqiqah dalam keterangan tertulisnya kepada media.
"Kami ingin selalu dekat dengan konsumen, ini juga berdasarkan pengalaman kami melayani pasar Singapura yang padat, dan nyaris sama dengan Indonesia,” sambungnya lagi.
Bani Aqiqah yang didirkan pada April ini mempunyai diferensiasi pada layanan konsumen bernama servise OKE PAS ( On Time, Kenyang, Enak, Pantas, Amanah & Syar’i ).
“Value ini sengaja kami sampaikan ke konsumen agar mereka aware jika Bani Aqiqah mempunyai kualitas berbeda dari yang lain, nilai ini menjadi diferensiasi kami dengan usaha sejenis,” katanya.
Kini, bisnis yang dijalankan Wahyu yang juga dikenal sebagai Sekjen di Komunitas Foodie Mastery ini memiliki 7 cabang yang tersebar di Jabodetabek ( Bekasi, Jakarta, Bogor, Tangerang, Karawang, Cileungsi, Depok ).
“Lonjakan demand saat week end, karena itu sarankan konsumen untuk memilih layanan aqiqah yang dekat, selain jarak tempuhnya terukur, pastikan kualitasnya juga baik, agar momen sakral aqiqahnya bisa terwujud dengan mulus,” katanya.