Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Jadwal Puasa pada April 2024: Puasa Syawal, Puasa Ayyamul Bidh, Puasa Senin-Kamis

Jadwal puasa pada April 2024 meliputi Puasa Syawal, Puasa Ayyamul Bidh, Puasa Senin-Kamis, dan Puasa Qadha Ramadhan. Lengkap dengan niat.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Nuryanti
zoom-in Jadwal Puasa pada April 2024: Puasa Syawal, Puasa Ayyamul Bidh, Puasa Senin-Kamis
Freepik
Ilustrasi puasa - Jadwal puasa pada April 2024 meliputi Puasa Syawal, Puasa Ayyamul Bidh, Puasa Senin-Kamis, dan Puasa Qadha Ramadhan. Lengkap dengan bacaan niat. 

Artinya: Saya berniat puasa pada hari Kamis sunnah karena Allah Ta'ala.

Meski dilakukan pada pekan yang sama, doa niat puasa Senin-Kamis dianjurkan untuk dibaca terpisah sesuai dengan hari puasa tersebut dijalankan.

Doa niat puasa Senin-Kamis juga diperbolehkan untuk dibaca tengah hari selama Anda belum melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa dari terbitnya fajar.

4. Puasa Qadha Ramadhan

Puasa Qadha Ramadhan adalah puasa yang dilaksanakan untuk membayar utang puasa yang dilaksanakan pada Ramadhan.

Artinya jika pada bulan puasa Ramadhan kemarin, Anda memiliki utang puasa, maka wajib menggantinya dengan berpuasa di luar bulan Ramadhan.

Waktu meng-qadha puasa Ramadhan bisa dilakukan kapan pun pada hari lain setelah bulan Ramadhan dan sebelum bulan Ramadhan berikutnya.

Artinya, puasa Qadha Ramadhan dilakukan setelah Ramadhan berakhir hingga sebelum bertemu dengan waktu Ramadhan 2025.

BERITA TERKAIT

Sehingga pada bulan April 2024, puasa Qadha Ramadhan dapat dilaksanakan mulai Kamis, 11 April 2024 hari ini.

Meski demikian, ada beberapa hari tertentu yang melarang untuk berpuasa, termasuk meng-qadha puasa Ramadhan.

Yakni Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal; Hari Raya Idul Adha, 10 Dzulhijjah, dan hari tasyrik 11, 10, dan 13 Dzulhijjah.

Dalam meng-qadha puasa Ramadhan, dapat dilakukan secara terpisah atau berurutan. Tidak ada larangan atau kewajiban untuk melakukannya secara berurutan.

Meskipun, jika masih dalam Bulan Syawal atau tak jauh jedanya dari Ramadhan, sebaiknya memang dilakukan berurutan, agar tak timbul rasa malas yang berujung untuk menunda-nunda.

Berikut bacaan niat Puasa Qadha atau membayar utang puasa:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an qadha'in fardho syahri Ramadhana lillahi ta'ala.

Artinya: Aku berniat untuk meng-qadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Widya Lisfianti/Arif Tio B)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas