Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Lifestyle

Teks Khutbah Jumat Syawal 2024: Cara Menjaga Iman dan Takwa setelah Ramadhan

Contoh teks khutbah Jumat bulan Syawal dengan tema cara menjaga iman dan takwa setelah Ramadhan, cara menyatukan keimanan dan ketakwaan bagi umat.

Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Teks Khutbah Jumat Syawal 2024: Cara Menjaga Iman dan Takwa setelah Ramadhan
Kolase Tribunnews
Teks khutbah Jumat Syawal 2024 - Contoh teks khutbah Jumat bulan Syawal dengan tema cara menjaga iman dan takwa setelah Ramadhan, cara menyatukan keimanan dan ketakwaan bagi umat. 

Berkaitan dengan janji Allah atas ketakwaan dan keimanan seseorang, sekaligus ancaman dan kutukan Allah terhadap penyimpangan-penyimpangan dan berpaling dari jalan-Nya.

Sesungguhnya Al Quran telah banyak menjelaskan dan menerangkan banyak petunjuk kepada kita dalam perumpamaan yang ada di dalam kehidupan umat-umat sebelum nabi Muhammad.

Memang ada beberapa ayat yang senada dan alurnya sama. Yang mengandung arti penekanan-penekanan yang sama.

Di antaranya, firman Allah swt. dalam surah al-A’raf ayat 96:

وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْقُرَىٰ آمَنُوا وَاتَّقَوْا لَفَتَحْنَا عَلَيْهِمْ بَرَكَاتٍ مِنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ وَلَٰكِنْ كَذَّبُوا فَأَخَذْنَاهُمْ بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ

Sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.

Dalam surah lain, surah al-Maidah ayat

وَلَوْ أَنَّ أَهْلَ الْكِتَابِ آمَنُوا وَاتَّقَوْا لَكَفَّرْنَا عَنْهُمْ سَيِّئَاتِهِمْ وَلَأَدْخَلْنَاهُمْ جَنَّاتِ النَّعِيمِ

Dan sekiranya Ahli Kitab beriman dan bertakwa, tentulah Kami tutup (hapus) kesalahan-kesalahan mereka dan tentulah Kami masukkan mereka kedalam surga-surga yang penuh kenikmatan.

Berita Rekomendasi

Ayat yang senada dalam surah al-Baqarah 103

وَلَوْ أَنَّهُمْ آمَنُوا وَاتَّقَوْا لَمَثُوبَةٌ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ خَيْرٌ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُونَ

Sesungguhnya kalau mereka (ahli kitab) mau beriman dan bertakwa, (niscaya mereka akan mendapat pahala), dan Sesungguhnya pahala dari sisi Allah adalah lebih baik, kalau mereka mengetahui.

Maasiral Muslimin Rahimakumullah

Ketiga ayat di atas, terkait dengan kutukan Allah SWT terkait dengan berbagai macam penyimpangan dan pendustaan terhadap nilai keimanan dan ketakwaan.

Allah SWT Yang Maha Suci dengan segala Kebesaran-Nya, walaupun betapa besar dosa penyimpangan itu.

Tetapi Allah SWT masih memberi kesempatan pengampunan bagi orang-orang yang mau bertaubat dan menjalan ibadah keimanan ini dengan benar.

Maasiral Muslimin Rahimakumullah

Yang terakhir, dalam rangkaian ayat yang telah kami baca tadi perlu diperhatikan. Ada dua kalimat yang senada.

Dalam ketiga ayat itu ada kalimat wa amanu wa ittaqau. Susunan sama, bentuk sama, dan ada penambahan tauqid dalam musnad dan juga tauqid dalam musnad ilaih.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas