Penggunaan Hasil Tes DNA Dukung Program Diet, Jamin Keberhasilan Memperoleh Tubuh Ideal
Tes DNA membantu untuk memahami bagaimana metabolisme seseorang merespon makanan, olahraga, dan risiko potensial penambahan berat badan.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tren Personalized Slimming Program atau program diet yang dirancang secara khusus meningkat untuk memenuhi kebutuhan individu dalam mencapai tujuan untuk menurunkan berat badan.
Apalagi makin orang mengalami obesitas sehingga program personalisasi slimming ini banyak diminati bahkan merambah di segala usia.
Dokter spesialis dari klinik Ramping, dr. Ketut Alit Pinidha Savitri, Sp. DVE mengatakan, metode perawatan program ini hingga pengobatan tidak bisa dilakukan sembarangan karena kebutuhan setiap individu berbeda-beda.
"Program personalized slimming harus disesuaikan dengan kebutuhan unik setiap individu. Ini dikarenakan setiap tubuh bereaksi berbeda terhadap berbagai metode slimming dan pendekatan ini memastikan proses pelangsingan yang efektif tanpa mengorbankan kesehatan atau kenyamanan,” kata Ketut Alit kepada Tribunnews.com belum lama ini.
Di klinik Ramping, kata dia pengaturan tidak hanya mencakup soal pola makan dan rencana olahraga tetapi keseluruhan dipersonalisasi aktivitas sehari-hari dan ini dilakukan sesuai dengan kebutuhan unik setiap pasien.
Penggunaan tes DNA, kata Ketut Alit akan membantu tim profesional untuk memahami bagaimana metabolisme seseorang merespon makanan, respons olahraga, dan risiko potensial penambahan berat badan.
"Dari test DNA akan kelihatan secara genetiknya, misalnya ada yang genetiknya makan nasi jadi gemuk tapi ada pasien yang jadi gemuk. Nah hasil DNA ini sangat membantu setiap pasien untuk bisa jadi body goalsnya," kata Ketut Alit.
Ditegaskan, setiap orang mempunya body goals masing-masing sehingga disebut sebagai personalized slimming.
"Jadi setiap orang itu nanti obatnya berbeda-beda, treatment yang dianjurkannya berbeda bahkan soal makannya harus disesuaikan dengan data analisis tes DNA.
Founder Ramping, Felicia Vivi mengatakan, pedekatan menggunakan hasil test DNA akan mendapatkan tubuh ideal dengan aman, sehat, dan hasil yang bertahan lama.
“Mulai dari pola makan harian, intensitas latihan, hingga slimming treatment tambahan, semuanya dirancang khusus untuk memastikan hasil optimal yang sesuai dengan kebutuhan unik setiap klien,” ujar Vivi.
Dikatakannya, setiap tubuh itu unik sehingga pendekatan personal yang kami tawarkan bisa memberikan hasil yang jauh lebih efektif dan tahan lama.
Selain program yang dipersonalisasi, pihaknya juga menawarkan berbagai slimming treatment seperti cryosculpting, untuk menghilangkan lemak tanpa operasi melalui teknologi pembekuan lemak. Radio Frequency, untuk mengencangkan kulit dan menghancurkan lemak dengan gelombang radio.
Meso, perawatan suntik mikro untuk area spesifik, Lymphatic Drainage Massage, untuk membantu melancarkan sirkulasi dan mendukung sistem limfatik tubuh.
"Kami memastikan setiap klien mendapatkan panduan dan dukungan secara personal, mulai dari konsultasi hingga perawatan, untuk membantu mereka mencapai hasil yang diinginkan dengan aman dan nyaman," katanya.(Eko Sutriyanto)