Profil Agus Harimurti Yudhoyono Ketua Umum Partai Demokrat, Peraih Penghargaan dari George HW Bush
Inilah profil Agus Harimurti Yudhoyono Ketua Umum Partai Demokrat yang pernah mendapat pernghargaan dari Presiden AS George H. W. Bush
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Inilah profil Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketua Umum Partai Demokrat periode 2020-2025.
AHY adalah putra sulung dari Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Kristiani Herrawati (Ani Yudhoyono).
Seusia siswa Sekolah Dasar (SD), AHY menempuh pendidikan di Kansas, Amerika Serikat dan mendapatkan penghargaan dari Presiden AS saat itu, George HW Bush dalam sebuah lomba.
Kakak kandung Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) ini juga merupakan lulusan terbaik Akmil 2000, peraih Bintang Adi Makayasa.
Lantas berikut profil Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY, Ketua Umum Partai Demokrat hingga prestasi melansir agusyudhoyono.com:
Baca juga: AHY Sebut Deklarasi Koalisi Nasdem, Demokrat, dan PKS Tergantung Waktu dan Momentum
H Agus Harimurti Yudhoyono MSc MPA MA lahir di Bandung, Jawa Barat, 10 Agustus 1978.
Selain menjadi Ketua Umum Demokrat, AHY adalah Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute (TYI) dan founder AHY Foundation.
Sebelum terjun ke dunia politik, AHY berkarier sebagai militer profesional di TNI selama 16 tahun.
AHY menjadi lulusan terbaik dari Akademi Militer tahun 2000 dan meraih penghargaan Presiden RI; Bintang Adi Makayasa.
Saat berdinas di TNI AD, AHY mengemban tugas operasi pemulihan keamanan di Aceh tahun 2002 dan operasi perdamaian PBB di Libanon tahun 2006.
AHY aktif berkontribusi pada transformasi dan modernisasi dalam tubuh TNI.
Ia juga menjadi salah satu pendiri Universitas Pertahanan Indonesia.
Tahun 2015, AHY memimpin salah satu satuan pengamanan Ibu Kota, sebagai Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 203/Arya Kamuning, dibawah Brigif 1/PIK, Kodam Jaya.
Tahun 2016, AHY didaulat oleh Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Amanat Nasional (PAN) menjadi Calon Gubernur DKI Jakarta.
