Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menegaskan Prabowo Subianto tak mungkin melupakan seorang sahabat.

Hal itu ditegaskan Habiburokhman merespons pernyataan Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais yang sulit menghubungi Prabowo dalam tiga bulan terakhir.

"Yang jelas kita semua tahu Prabowo itu orang yang sangat tidak mungkin melupakan sahabat," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (16/2/2023).

Baca juga: Amien Rais Curhat Sudah 3 Bulan Prabowo Tak Pernah Angkat HP Saat Ditelepon

Bagi Gerindra dan Prabowo, kata Habiburokhman, Amien Rais bukan hanya sekadar sahabat tapi juga senior bangsa yang dihormati.

Habiburokhman menyebut kesibukan Prabowo sebagai Menteri Pertahanan membuat Amien sulit berkomunikasi dengan Prabowo.

"Cuma memang soal kesibukan di Kemenhan itu luar biasa. Apalagi beliau juga ada tugas-tugas keluar negeri, melaksanakan diplomasi pertahanan atau kemarin juga beliau agak sibuk menyampaikan bantuan danramil-danramil keliling Indonesia, sehingga memang ya soal waktu saja mungkin yang belum ini," ucapnya.

"Tapi memang soal persahabatan tentu pak enggak akan melupakan sahabat," tandasnya.

Dicueki Prabowo, Amien Rais: 3 Bulan Saya Hubungi, Tak Pernah Diangkat

Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais menyebut Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang tak memenuhi undangan rapat kerja nasional (Rakernas) partainya.

Prabowo merupakan salah satu bakal calon presiden (bacapres) hasil aspirasi kader Partai Ummat.

Amien mengatakan dirinya menghubungi Prabowo dalam tiga bulan terakhir, namun tak kunjung direspons dengan dalih sedang bepergian ke luar negeri.

"Pak Prabowo itu tiga bulan saya hubungi tidak pernah diangkat. Kemudian, pas ditanya bilang sedang keluar negeri, sedang ke Kamboja, sedang ke Belanda, baru pulang dua hari, sudah pergi ke Australia, ya sudah," kata Amien seusai Rakernas Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Rabu (15/2/2023).

Padahal, Amien menuturkan jika dirinya hanya meminta waktu sekitar 10 menit untuk berjumpa.

"Please i want to see Prabowo for 10 minutes only," ucapnya.

Dia lalu menyentil Prabowo yang belakangan tampak menonton konser, sementara untuk menemuinya tidak bisa.

"Jadi melihat kemarin apa konser kan juga bisa, bahkan dua jam lebih, tetapi untuk ketemu sahabatnya karibnya ini bukan sampe ayatullah saya, ya sudahlah," ungkap Amien.

Sebagai informasi, Prabowo merupakan salah satu tokoh yang didorong kader Partai Ummat untuk maju sebagai capres.

Selain Prabowo, muncul juga nama mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.