Prabowo Subianto Ungguli Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo sebagai Capres Versi Survei LSN Terbaru
Dalam survei itu, hasilnya, nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungguli dua bakal capres yakni Ganjar Pranowo dan Anies.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Survei Nasional (LSN) merilis temuan terbarunya terkait elektabilitas calon presiden (Capres) dalam kontestasi pemilu 2024 mendatang, Kamis (4/5/2023).
Dalam survei itu, hasilnya, nama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungguli dua bakal capres yang ada saat ini, yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Hasil itu didapat setelah LSN memberikan pertanyaan terbuka terhadap respondennya.
"Nama Prabowo muncul sebagai top of mind publik untuk menjadi suksesor Joko Widodo (Jokowi) dengan perolehan sebanyak 22,7 persen, disusul oleh Ganjar Pranowo 12,3 persen dan Anies Baswedan di angka 12,1 persen," kata Direktur Eksekutif LSN Gema Nusantara Bakry dalam keterangan tertulisnya.
Sementara dalam mekanisme pertanyaan tertutup atau disajikan nama-nama capres, Prabowo Subianto tetap unggul dengan tingkat elektabilitas 31,8 persen.
Di bawah Prabowo Subianto terdapat nama Ganjar Pranowo dengan suara 18,6 persen dan hanya selisih sebesar 0,4 poin dari mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies yang meraih suara sebanyak 18,2 persen.
Baca juga: Gus Miftah Akui Belajar Ikhlas dari Prabowo Subianto
"Prabowo dipersepsikan publik sebagai sosok negarawan yang paling layak menggantikan Presiden Jokowi," kata Bakry.
"Publik juga meyakini bahwa Jokowi akan menjatuhkan dukungan atau endorsement kepada Prabowo untuk menjadi Presiden RI 2024-2029," ucap dia.
Sementara, untuk elektabilitas Ganjar Pranowo sebagai bakal capres dari PDIP kata dia, semakin menurun.
Hal itu didasari karena adanya kontroversi atas penolakan Timnas Israel datang ke Indonesia berujung pada batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia.
"Elektabilitas Ganjar tetap terbenam dan semakin jauh tertinggal dari Prabowo menyusul pernyataan kontroversialnya yang menolak kehadiran timnas Israel dan berbuntut dibatalkannya Indonesia sebagai host Piala Dunia U-20," tukasnya.
Kemudian dalam simulasi head to head atau satu lawan satu, Prabowo kata dia, unggul dengan perolehan suara 51,6 persen atas Ganjar yang hanya meraih 38,5 persen.
"Begitupun jika melawan Anies, Prabowo tetap unggul dengan elektabilitas 56,4 persen, ini sangat signifikan dari 37,2 persen suara yang memilih Anies," tukas dia.
Sebagai informasi, survei yang dilakukan LSN ini dilakukan dalam periode 25 April-2 Mei 2023.
Adapun teknik pengumpulan datanya yakni dengan melalui teknik wawancara telepon terhadap responden dipandu dengan kuesioner.
Populasi survei merupakan seluruh WNI yang memiliki hak pilih dengan systematic random sampling sebanyak 1.230 responden di 34 Provinsi.
Sementara, Margin of error kurang lebih 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.