Harlah PKB, Wapres: Hindari Perpecahan, Bangun Kembali Keutuhan yang Dulu Pernah Besar
Ia berharap PKB dapat menjalankan misi partainya seperti yang telah digariskan pada saat didirikan atau khittahnya.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Daryono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden RI KH Ma'ruf Amin menyampaikan pesannya kepada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang tengah merayakan Hari Lahirnya di Solo Jawa Tengah pada hari ini Minggu (23/7/2023).
Ia berharap PKB dapat menjalankan misi partainya seperti yang telah digariskan pada saat didirikan atau khittahnya.
Selain itu, ia berharap agar misi tersebut dapat dijalankan dengan baik oleh PKB dan PKB tetap menjalankan peran-peran kebangsaannya sebagaimana orientasi kebangsaan yang tercantum pada namanya.
Hal tersebut disampaikannya usai menghadiri acara puncak Peringatan Hari Anak Nasional 2023 di Semarang Jawa Tengah pada Minggu (23/7/2023).
"Hindari perpecahan, bangun kembali keutuhan PKB yang dulu pernah besar. PKB itu dulu kan pernah 13 persen, sekarang di bawah 10%. Bangun lagi," kata Ma'ruf.
Baca juga: PDIP Masih Berharap PKB Gabung Koalisi Dukung Ganjar Pranowo Capres
Ma'ruf mengaku turut diundang dalam acara Harlah ke-25 PKB di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah pada hari ini Minggu (23/7/2023).
Namun demikian, ia tidak bisa hadir karena telah ditugaskan Presiden Joko Widodo menghadiri acara Puncak Peringatan Hari Anak Nasional 2023 di Semarang Jawa Tengah.
"Diundang, cuma saya kan ditugasi presiden untuk menghadiri di sini jadi saya tidak hadir," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) hadir dalam acara Harlah ke-25 PKB di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah pada Minggu (23/7/2023).
Presiden mendoakan PKB di usia seperempat abadnya dapat terus berjaya.
"Semoga PKB suaranya naik di pemilu 2024, semoga PKB kursinya nambah di pemilu 2024 dan perannya makin besar di pemerintahan mendatang," kata Jokowi disambut tepuk tangan peserta Harlah yang hadir.
Presiden mengatakan PKB telah berkontribusi besar untuk negara.
PKB ikut menjaga demokrasi dan moralitas politik di Indonesia.
"Memperkokoh ideologi Islam moderat dan menjaga toleransi Bhinneka Tunggal Ika dan persatuan bangsa," katanya.
Presiden mengucapkan selamat kepada Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau yang karib disapa Cak Imin yang telah memimpin PKB sama 18 tahun.
Baca juga: Saat Jokowi Tertawa Dengar Pidato Gus Yusuf di Harlah ke-25 PKB
Cak Imin kata Jokowi berhasil menjaga PKB tetap solid dan mempertahankan PKB sebagai partai besar.
"Selamat juga kepada Gus Muhaimin Iskandar Bapak ketua umum PKB yang telah memimpin PKB selama 18 tahun, yang menjaga PKB tetap Solid dan mempertahankan PKB sebagai partai besar. Sekarang ini PKB masuk partai besar," pungkasnya. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.