PDIP Ungkap Alasan Nama Airlangga dan Ridwan Kamil Terlempar dari Bursa Cawapres Ganjar
Mengenai nama Airlangga Hartarto dan Ridwan Kamil yang terlempar dari bursa cawapres Ganjar Pranowo, PDIP angkat bicara.
Penulis: Nuryanti
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto, mengungkap alasan nama Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, keluar dari kandidat bakal cawapres Ganjar Pranowo.
Nama Airlangga Hartarto dan Ridwan Kamil tak masuk dalam lima kandidat bakal cawapres yang disampaikan oleh Ketua DPP PDIP, Puan Maharani.
Mengenai nama Airlangga Hartarto dan Ridwan Kamil yang terlempar dari bursa cawapres Ganjar Pranowo, PDIP pun angkat bicara.
Hasto Kristiyanto menjelaskan, partainya terus berdialog dengan para kandidat bakal cawapres pendamping Ganjar Pranowo.
Hal itu dilakukan PDIP untuk mencari pasangan calon (paslon) terbaik guna maju di Pilpres 2024 mendatang.
"Yang penting dialog-dialog terus dilakukan agar diperoleh pasangan yang terbaik bagi kemajuan Indonesia," ungkap Hasto di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta, Kamis (27/7/2023), dilansir Kompas.com.
Baca juga: Saat Gibran Minta Maaf ke Sekjen PDIP karena Dukungan Relawannya Terbagi ke Ganjar dan Prabowo
Menurutnya, soal siapa yang akan dipilih mendampingi Ganjar Pranowo, tetap menunggu keputusan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, dan para ketua umum partai politik pendukung.
"Tunggu saja, Bu Mega kan sudah berpesan urusan siapa yang akan mendampingi Pak Ganjar tunggu momentum yang tepat," jelasnya.
Hasto juga menyampaikan, tidak ada yang bisa memastikan apakah PDIP akan tetap bekerja sama dengan Partai Golkar di pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Mengingat, nama Airlangga Hartarto dan Ridwan Kamil yang merupakan kader Partai Golkar keluar dari kandidat bakal cawapres Ganjar Pranowo.
Megawati Singgung soal Cawapres Ganjar
Diberitakan TribunJatim.com, Megawati Soekarnoputri sempat menyinggung soal cawapres yang akan dipasangkan dengan Ganjar Pranowo.
Megawati mengaku saat ini begitu banyak pihak yang ramai menanyakan siapa yang akan dipilih PDIP untuk mendampingi Ganjar.
"Setiap hari aku diatanyain. Jawabnya saya ya nunggu aja, nanti juga ada harinya, saya nanti juga umumin."